Luar Negeri

Momen-momen Terakhir, Inilah Cerita Dokter yang Menangani Lady Diana dalam Menghadapi Kematiannya

Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lady Diana

Pada saat dia tiba di rumah sakit, staf telah siap siaga, siap untuk "skenario terburuk", kata ahli anestesi.

Diana sudah tidak sadarkan diri dan, meskipun jantungnya masih berdetak, dia membutuhkan bantuan untuk bernapas segera.

"Pada saat kedatangannya, putri segera di 'diintubasi-berventilasi' yang berarti pernapasannya dibantu oleh sebuah alat," kata Dr Eyraud.

"Dia tidak sadar, tapi bantuan pernapasan membuat jantungnya masih berdetak meskipun dia shock." tambahnya.

Baca: Putri Diana Selingkuhi 5 Pria Ini Karena Kesal Tak Dianggap Charles, Prince Harry Anak Siapa?

Baca: Bikin Ratu Elizabeth II Marah, Ini Kelakuan Lady Diana Saat Berkunjung ke Indonesia, Penyebabnya?

Supir ambulans yang membawa Diana, Michel Massebeuf, mengatakan dalam sebuah pernyataan, dirinya didorong untuk memelankan kendaraannya menuju rumah sakit oleh seorang dokter dalam ambulans.

Sementara itu. para ahli teori konspirasi menyatakan, perjalanan Diana ke Rumah Sakit sengaja diperlambat sebagai bagian dari rencana jahat untuk membunuhnya.

Tetapi, supir ambulan itu mengatakan, mengemudikan ambulans perlahan adalah aturan, satu-satunya tujuan adalah untuk menyelamatkan korban.

Waktu itu ketika jarak tidak jauh dari rumah sakit, dokter meminta Massebeuf untuk menghentikan mobilnya.

Ini sebagai tindakan darurat setelah tekanan darah Diana turun.

Artikel ini telah tayang di intisari.grid.id dengan judul Bagaimana Lady Diana Menghadapi Kematian? Inilah Cerita Dokter yang Menangani Sang Putri di Momen-momen Terakhir Kehidupannya

 

Berita Terkini