CPNS 2018

Pendaftaran CPNS 2018 Diperpanjang Sampai 15 Oktober, Hal Penting Ini Harus Diperhatikan Pelamar

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penutupan pendaftaran CPNS 2018 diundur

SERAMBINEWS.COM - Pendaftaran CPNS 2018 sudah dibuka sejak Rabu (26/9/2018).

Meski sudah seminggu dibuka, masih banyak masalah yang dihadapi pelamar selama proses pendaftarannya.

Mulai dari kesulitan membuat akun hingga mengunggah file persyaratan.

Pendafataran CPNS awalnya akan dibuka hingga Rabu, 10 Oktober 2018.

Namun, pada Rabu pagi (3/10/2018), akun Twitter resmi BKN mengunggah pengumuman soal masa pendaftaran.

Mereka memberitahukan bahwa masa pendaftaran CPNS tahun ini akan diperpanjang hingga 15 Oktober 2018.

"#SobatBKN, Panitia Pelaksana Panselnas telah memutuskan untuk memperpanjang masa pendaftaran penerimaan CPNS s.d. 15 Oktober 2018.

#2019JadiASN
#BKNSemangatUntukNegeri,"

Melalui pengumuman tersebut, BKN juga menuliskan batas waktu pendaftaran.

Batas maksimal mendaftar adalah pada Senin (15/10/2018), pukul 23.59 WIB.

Pelamar harus memperhatikan bahwa perpanjangan masa pendaftaran dilakukan otomatis di web SSCN.

Instansi tidak perlu mengubah setting.

Sebelumnya, BKN telah mengunggah update SSCN 2018 hingga Selasa (2/10/2018) pukul 16.00 WIB.

Ada 284.740 pelamar yang sudah memilih instansi.

Sedangkan, 58.626 di antaranya telah diverifikasi oleh instansi.

Dalam cuitan tersebut juga diberitahukan 3 teratas universitas asal pelamar.

1. Universitas Terbuka 20.856

2. Universitas Pendidikan Indonesia 8.011

3. Universitas Negeri Padang 5.753

Sebelumnya, BKN telah mengumumkan Panitia Pelaksana Panselnas mengadakan rapat tindak lanjut dampak gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah terhadap pelaksanaan CPNS 2018.

Keputusan BKN ini dikabarkan karena banyaknya orang yang meminta perpanjangan waktu pendaftaran CPNS 2018.

Tertuma untuk mereka yang berada di wilayah terdampak bencana, seperti Lombok, Palu dan Donggala.

Baca: Kisah Brigadir Sukamiarta Jadi Korban Gempa Palu, Meninggal Tersapu Tsunami Jelang Lamar Kekasih

Baca: Pembangunan Rumah Korban Gempa Terhenti

Universitas Terbuka Jadi Kampus Pelamar Tertinggi, Berikut Data Menarik Lainnya

Memasuki hari ke-7 setelah pembukaan laman sscn.bkn.go.id, BKN mengumumkan beberapa data terkait update SSCN 2018 yang bisa dijadikan referensi bagi kalian yang belum mendaftar.

Melalui akun facebook dengan nama @BKNgoid memposting update SSCN 2018 tepatnya pukul 16.00 WIB.

Di dalam postingan tersebut memperlihatkan beberapa informasi penting, khususnya bagi kalian yang belum menentukan mana instasi yang akan dipilih.

Pada update kali ini, setidaknya ada pelamar yang memilih instasi sudah mencapai angka 284.740 orang dari seluruh Indonesia.

Dituliskan di dalam update tersebut, instasi go live juga sudah mencapai 91%.

Diberitahukan juga pada pengumuman tersebut sebanyak 58,626 orang pelamar telah diverifikasi oleh instasi.

Hal ini tentu saja merupakan data yang menarik, karena pada update sebelumnya pada Minggu (30/9/2018) masih banyak pelamar yang belum diverifikasi oleh instasi.

Pada update kali ini pelamar yang telah terverifikasi jauh melonjak dari update dua hari sebelumnya yang hanya sekitar 9.785 orang.

Pada update kali ini diketahui Universitas Terbuka masih menjadi penyumbang alumninya untuk ikut serta dalam seleksi CPNS 2018.

Berikut adalah beberapa data penting yang di update lewat postingan tersebut.

Top 3 Universitas asal pelamar

1. Universitas Terbuka 20,856

2. Universitas Pendidikan Indonesia 8,011

3. Universitas Negeri Padang 5,753

Top 3 Program Studi asal pelamar

1. Pendidikan Guru SD 44,267

2. Kebidanan 31,168

3. Pendidikan Agama Islam 26,902

Top 5 Instansi pusat

1. Kementerian Hukum/HAM 68,860

2. Kementerian Agama 34,388

3. Kejaksaan Agung 7,924

4. Kementerian ATR/BPN 6,565

5. Mahkamah Agung RI 6,005

Hal ini diprediksi lantaran telah upgrading jalur komunikasi pada sistem SSCN 2018.

Keterangan dari kepala BKN Bima Haria Wibisana pada Jumat (28/9/2018) mengungkapkan bahwa upgrading bandwidth untuk membantu masyarakat mengakses sscn.bkn.go.id.

Sebelumnya bahwa melalui upgrading tersebut bisa memperlancar jalannya sistem seleksi CPNS 2018 sehingga proses verifikasi juga akan menjadi lancar.

"Bandwidth sudah diperbesar, jadi mudah-mudahan tidak ada masalah. karena sudah bekerjasama dengan Telkom," ucap Bima.

Dari keterangan yang disampaikan oleh Kepala BKN diatas, bahwa peningkatan jumlah pelamar yang terverifikasi merupakan dampak dari upgrading jalur komunikasi.

Hal itu secara tidak langsung ada keterkaitan dari upaya BKN selaku penyelenggara seleksi CPNS 2018.

Baca: Ada Jejak Tsunami Besar di Pantai Selatan Pulau Jawa, Inilah Sejarah Gempa dan Tsunami di Nusantara

Baca: Citra Satelit Ungkap Dampak Kerusakan Gempa dan Tsunami Palu

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Penutupan Pendaftaran CPNS 2018 Diundur 15 Oktober 2018, Satu Hal Penting Harus Diperhatikan Pelamar, 

Berita Terkini