Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Suasana panik melanda pedagang di Jalan H Ilyas, kawasan Pasar Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) setelah toko bangunan UD Sebab Jasa nyaris habis terbakar, menjelang subuh, Minggu (4/11/2018).
Toko UD Sebab Jasa berkonstruksi kayu itu diapit toko yang menjual rempah-rempat UD Dang-Dang Na sebelah kanan dan toko menjual bahan/obat pertanian UD Cahaya Tani sebelah kiri.
Baca: Dijadwalkan ke Subulussalam, Ini Rencana Lokasi Ustadz Abdul Somad Berceramah
Keterangan yang dikumpul Serambinews.com di lokasi, Minggu (4/11/2018) pagi asap yang keluar dari dalam toko bangunan tersebut pertama kali diketahui pedagang rempah-rempat UD Dang Dang Na.
Pedagang tersebut memang tinggal di dalam toko terkejut setelah dikepung asap.
Peristiwa asap mengepul dalam toko terjadi sekira pukul 03.00 WIB (menjelang subuh). Peristiwa mengejutkan itu segera diberitahukan kepada pedagang lain di deretan pertokoan Jalan H Ilyas.
Baca: Warga Boyolali Tuntut Permintaan Maaf, Prabowo: Saya Juga Bingung kalau Bercanda Dipersoalkan
Segera saja, suasana berubah menjadi panik setelah sejumlah pedagang dan warga keluar dari ruko dan rumah. Mereka panik setelah melihat kepulan asap besar keluar dari dalam Toko UD Sebab Jasa.
Salah seorang pedagang segera menghubungi posko pemadam kebakaran pada Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Abdya.
Pedagang lainnya menghubungi pemilik UD Sebab Jasa yang tinggal di lokasi terpisah.
Baca: Kisah Pemuda Aceh Tengah tak Bersalah Setelah Ditahan 7 Bulan 25 Hari dan Dituntut 16 Tahun Penjara
Sejumlah warga yang terkejut dengan suara gaduh mencoba memberi pertolongan, namun terkendala karena pintu depan toko bahan bangunan tersebut terkunci dari luar.
Masih, untung dua unit mobil pemadam segera tiba di lokasi. “Saya tiba di sini (di depan toko) bersamaan dengan dua mobil pemadam,” kata Satar, pemilik UD Sebab Jasa kepada Serambi di lokasi, Minggu pagi.
Petugas pemadam segera memanjat ke ketingkat dua toko bahan bangunan konstruksi kayu tersebut, kemudian menggunakan pipa menyemprot air ke dalam toko yang mengeluar kepulan asap besar.
Sejumlah pedagang kawasan pasar tersebut juga memberi bantuan, setelah pintu toko berhasil dibuka.
Asap yang mengepung bagian dalam toko bahan bangunan tersebut berhasil dikuasai setelah air dalam jumlah besar disiram dengan pipa mobil pemadam.
Peristiwa itu mengakibatkan bahan bangunan tampak menghitam, malahan seluruh bahan pipa meleleh karena hawa panas.