6 Fakta Menarik Penemuan AK-47, Berusia Lebih dari 70 Tahun dan Digunakan di Seluruh Dunia

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi senapan serbu AK-47 Kalasnikov.(THINKSTOCKPHOTOS)

Atasan Kalashnikov yang melihat bakatnya mendorong karyanya.

Pada 1945, rancangan Kalashnikov sudah dibuatkan prototipe untuk kompetisi.

Desain itu kemudian direkomendasikan untuk tentara Rusia merupakan rancangan versi 1947.

Setahun kemudian, Kalashnikov ditugaskan ke pabrik senjata Izmash di Izhevsk, pabrik yang sudah dikenal sejak masa kekaisaran.

Dia ditugaskan di bagian produksi senjata. 

2. Nama AK-47

Senjata ini dinamakan "AK-47" yang merupakan akronim dari "Avtomat Kalashnikova".

Nama ini merujuk pada Kalashnikov, yang merupakan desainer senjata api itu.

Sedangkan 47 merujuk tahun 1947, saat kantor teknis di Kovrov, sebuah kota di sebelah timur Moskow, menyelesaikan prototipe senjata ini.

Senapan ini mempunyai ukuran kecil dengan jangkauan yang pendek. Peluru yang digunakan adalah kaliber 7,62 x 39 mm.

Banyak anggapan bahwa senapan ini hampir mirip dengan senapan StG44 buatan Jerman.

Namun, Kalashnikov menampiknya.

Michael Kalashnikov dan senjata varian modern AK-47 yang dia rancang. Kalashnikov meninggal pada usia 94 tahun, Senin (23/12/2013) waktu setempat. Gambar ini diambil pada 15 April 2006.(MAXIM MARMUR/AFP)

3. Penemu AK-47 tak dapat untung

Meski terdapat lebih dari 100 juta senapan serbu AK-47 yang beredar di seluruh dunia ini tidak membuat Mikhail Kalashnikov jadi orang kaya.

Fakta ini jauh seperti yang didapatkan Eugene Stoner, penemu senapan serbu M16 Amerika, yang menjadi kaya.

Halaman
1234

Berita Terkini