Tombol tersebut tepat berada di tengah bawah layar.
Tekan tombol tersebut agak lama maka Google Assistant akan muncul di layar.
Setelah Google Assistant terbuka, pengguna bisa memerintahnya untuk mengirim pesan, memutar video, atau melakukan panggilan dengan perintah suara.
Cara ini diklaim lebih sederhana dibanding harus membuka aplikasi di dalam shortcut menu.
Menurut Scott, teknologi kecerdasan buatan di Google Assistant Wizphone maupun aplikasi Google Assistant di smartphone tidaklah berbeda.
"Yang membedakan nantinya adalah fitur-fitur yang tersedia di ponsel tersebut" jelasnya.
Layaknya feature phone lain, Wizphone dilengkapi dengan tombol fisik keyboard T9.
Selain mendapat dukungan Google Assistant, ponsel ini juga bisa digunakan untuk mengakses YouTube.
Beberapa aplikasi yang umum ditemukan di smartphone juga terpasang di Wizphone, seperti aplikasi Google atau Twitter.
Google menyebut jika Wizphone akan lebih menjangkau seluruh wilayah Indonesia.
"Dengan begitu akan lebih banyak engagement (Google Assistant di Indonesia)" jelas Scott.
Ponsel Wizphone sendiri diproduksi secara lokal oleh PT Wiz Indonesia Nirwana.
Google tidak menjelaskan secara detail soal kerja sama pembuatan Wizphone dengan PT Wiz Indonesia Nirwana. (*)
Baca: Kekuatan Politik Lokal Harus Dibangkitkan
Baca: Seorang Anak Tega Bunuh Ibu Kandung Karena Sudah Tua dan Sakit Parah
Baca: Satu Orang Tewas dalam Kebakaran Empat Rumah di Kuta Langlang, Aceh Tenggara
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kesan Pertama Menjajal Wizphone, Ponsel Rp 99.000 dengan OS Google"