Diduga karena Transaksi Dana Secara Ilegal ke Iran, Petinggi Huawei Diciduk Amerika Serikat

Editor: Fatimah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Meng Wanzhou seorang petinggi Huawei ditangkap di Kanada karena permintaan Amerika Serikat, 1 Desember 2018 silam.

Kementerian peradilan Kanada mengonfirmasi tanggal dan tempat penangkapan Wanzhou dan juga menambahkan,

"Dia dicari untuk diekstradisi oleh Amerika Serikat dan sidang jaminan telah ditetapkan pada hari Jumat,"

Seorang juru bicara departemen kehakiman AS di Distrik Timur New York tempat Huawei telah mengajukan tuntutan pun enggan berkomentar.

Baca: Sejumlah Sekolah di Bireuen Masih Tergenang Banjir, Kegiatan Belajar Ditiadakan

Tanggapan Huawei

Pihak Huawei membenarkan penangkapan ini melalui pernyatan resminya dan mengatakan akan mengikuti seluruh prosedur hukum yang berlaku.

Huawei juga mengatakan pihaknya telah mengikuti semua aturan di tempatnya beroperasi, termasuk aturan kontrol ekspor dan sanksi yang berlaku dari PBB, AS, dan Uni Eropa.

Baca: Jika Bisa Hidup dengan Satu Ginjal, Mengapa Kita Punya Dua Ginjal? Berikut Penjelasannya

"Baru-baru ini, CFO perusahaan kami, Meng Wanzhou, ditahan sementara oleh Otoritas Kanada."

"Perusahaan mendapat sedikit informasi mengenai tuduhan tersebut dan tidak mengetahui adanya kesalahan yang dilakukan Meng," tulis pihak Huawei.

Baca: Dari Kata yang Diperkarakan hingga Status Tersangka, Ini 8 Fakta Kasus Ujaran Kebencian Habib Bahar

"Perusahaan percaya sistem hukum Kanada dan AS pada akhirnya akan mencapai keputusan yang adil," lanjut mereka. (Tribunnews.com/Natalia Bulan R P)

Artikel ini tayang pada Intisari Online dengan judul : Petinggi Huawei Diciduk Amerika Serikat, Diduga karena Mengirim Dana Secara Ilegal ke Iran

Berita Terkini