Lihat Rumah Ini, Barisan Muda Ummat Galang Bantuan untuk Menggantinya dengan yang Layak Huni

Penulis: Zainal Arifin M Nur
Editor: Zaenal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rumah Zulfikar (56) di Gampong Seuneubok Panton, Kecamatan Darul Falah, Kabupaten Aceh Timur, Januari 2019.

Lihat Rumah Ini, Barisan Muda Ummat Galang Bantuan untuk Menggantinya dengan yang Layak Huni

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Barisan Muda Ummat (BMU) Peduli, menggalang bantuan (donasi) untuk membangun rumah layak huni bagi satu keluarga miskin di Gampong Seuneubok Panton, Kecamatan Darul Falah, Kabupaten Aceh Timur.

Humas BMU, Al Fadhal, kepada Serambinews.com, Selasa (29/1/2019) mengatakan, rumah yang tepatnya disebut gubuk reot ini adalah milik Zulfikar (56).

Zulfikar bersama istri dan dua anak yang masih belia, hidup di bawah garis kemiskinan.

“Mereka sudah tinggal di gubuk reot ini selama bertahun-tahun. Dalam keseharian beliau bekerja sebagai buruh nelayan, untuk mencukupi kebutuhan hidup keluarganya,” kata Al Fadhal.

Al Fadhal menambahkan, dinding rumah tersebut yang terbuat dari pelepah bambu serta papan bekas, sudah mulai lapuk dan miring.

Atapnya yang terbuat dari daun rumbia, ditempeli plastik bekas pada beberapa bagian.

Namun, tetap saja saat hujan deras mengguyur, Zulfikar bersama istri dan dua anaknya yang masih bocah harus menampung rembesan air agar tidak membuat becek rumah mereka yang berlantai tanah.

Baca: Rumah Nek Rohani di Baet Aceh Besar Mulai Dibangun, Ditargetkan Siap 15 Hari

“Jika hujan semakin deras, biasanya keluarga ini mengungsi ke rumah tetangga,” kata Al Fadhal mengutip keterangan pihak DPD BMU Aceh Timur.

Setelah melakukan pengecekan ke lapangan, kata Al Fadhal, pihak DPD BMU Aceh Timur melaporkan kondisi kehidupan keluarga ini kepada Imam Besar BMU, Tgk H Muhammad Yusuf A Wahab (Tu Sop Jeunieb).

Tu Sop kemudian memerintahkan pihak DPD BMU Aceh Timur agar berkoordani terlebih dahulu dengan perangkat desa dan kecamatan setempat.

Al Fadhal mengatakan, dalam pertemuan dengan pihak DPD BMU Aceh Timur, Keuchik Gampong Seuneubok Panton mengatakan, selain BMU ada beberapa LSM lain juga berkeinginan membangun rumah tersebut.

Baca: Myanmar bebaskan 14 Nelayan Asal Aceh

Baca: Razia Warga Asing di Aceh!

Pemerintah gampong juga telah mengalokasikan dana desa untuk rehab rumah tahun ini.

Namun, mengingat rumah ini tidak memungkinkan untuk direhab, akhirnya pemerintah gampong meminta BMU untuk mengganti rumah tersebut dengan rumah layak huni.

Pihak pemerintah gampong tersebut juga telah membuat surat persetujuan pembangunan rumah tersebut oleh BMU.

“Surat persetjuan pemerintah gampong ini sebagai salah satu kelengkapan administrasi BMU merealisasikan rumah bantuan,” kata Al Fadhal, mengutip penjelasan Ketua Barisan Muda Ummat (BMU)  Pusat Tgk M Yusuf Nasir atau Abiya Rauhul Mudi.

Sudah Terkumpul 15 Juta

Setelah proses administrasi selesai, lanjut Al Fadhal, Imam Besar BMU Tgk Muhammad Yusuf A Wahab, mengeluarkan intruksi kepada BMU Peduli untuk membuka donasi bantuan rumah layak huni BMU 018 atas nama bapak Zulfikar (56) warga Gampong Seunubok Panton Kecamatan Darul Falah Kabupaten Aceh Timur.

“Donasi dibuka pada, Minggu (27/01/2019), setelah menerima intruksi dari Imam Besar Barisan Muda Ummat (BMU) Tgk. H. Muhammad Yusuf A Wahab/Tu Sop,” kata Al Fadhal mengutip penjelasan Ketua BMU Peduli, Murtala ST.

Dikatakan Murtala, donasi Rumah BMU 018 bisa disalurkan melaui rekening BRI 3923-0101-2872539 a/n Gerakan BMU Peduli.

“Dua hari donasi dibuka, dana yang masuk mencapai Rp 15.670.000. Sedangkan dana yang dibutuhkan Rp 28.741.000,” terang Murtala, seperti dikutip Humas BMU, Al Fadhal.

Baca: Bicara di Depan Ulama Aceh, UAS: Nyak Sandang Ikon yang Telah Menolong Negeri Ini dengan Hartanya

Berita Terkini