Ayah Ini Rela Berhenti Merokok dan Berhasil Menabung Hingga Rp20 Juta Demi Ajak Keluarganya Berlibur

Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berhenti merokok dan menabung demi liburan bersama keluarga.

SERAMBINEWS.COM - Kita tahu, bahwa kebiasaan merokok adalah kebiasaan buruk, bukan hanya bagi ‘kantong’ tapi juga bagi kesehatan paru-paru.

Namun, meski banyak diiklankan bahaya merokok bagi kesehatan paru-paru, tetap saja masih banyak orang yang mengisap ‘batang kenikmatan’ ini.

Daripada menghabiskan uang untuk ‘membunuh’ paru-parunya ini, seorang pria memutuskan untuk menabung sebagai hadiah dan membuat kenangan bersama keluarganya.

Seorang lelaki yang sudah menikah di Taiwan baru-baru ini membagikan ceritanya untuk berhenti merokok di Facebook dan warganet menjulukinya sebagai suami terbaik yang pernah ada.

Baca: Polri: Istri Terduga Teroris Diduga Meledakkan Diri, Tiga Terduga Teroris Diamankan di Sibolga

Baca: Di ILC, Karni Ilyas Sebut Hoaks Tak akan Berpengaruh pada Hasil Pencoblosan Pemilu 2019

Baca: Juventus Vs Atletico, Hattrick Ronaldo Bawa Si Nyonya Tua Lolos ke Perempat Final Liga Champions

Pada hari kelahiran anak pertamanya, lelaki itu memutuskan untuk tidak menyentuh rokok lagi karena dia ingin memberikan lingkungan yang sehat dan kondusif untuk bayinya.

Belum lagi, dia ingin menjadi panutan yang layak untuk dijunjung tinggi oleh anaknya.

 “Saya akan menghemat semua uang biasanya aku gunakan untuk membeli rokok. Setiap kali ketika kecanduan mulai, saya akan menyimpan NT $ 50 (sekitar Rp20 ribu). Sekarang, saya biasanya menyimpan NT $ 50 setiap kali saya mendapatkannya,” kata sang ayah, melansir World of Buzz.

Seperti yang dapat Anda lihat dari foto-foto ini, meja itu penuh dengan koin NT $ 50 yang disimpan dalam setahun dan warganet memperkirakan bahwa koin-koin tersebut bernilai lebih dari NT $ 60.000 (sekitar Rp27,2 juta)!

Setelah tetap bebas rokok selama beberapa waktu, ia memperhatikan perubahan positif dalam kesehatannya dan bahkan berencana menggunakan uang itu untuk membawa istri dan anaknya berlibur.

Dia menambahkan bahwa dia masih akan menghentikan kebiasaan itu karena menurutnya kesehatan tidak ternilai harganya.

Setiap satu puntung rokok memang sangat membahayakan.

Baca: Pamerkan Senjata Rampasan, KKB Papua Sebut Siap Sambut Pasukan Tambahan TNI

Baca: Terkait Penculikan 1998, Andi Arief: Prabowo Akan Jelaskan 1 Jam Setelah Ditetapkan Pemenang Pilpres

Melansir Kompas.com, dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam British Medical Journal, Rabu (24/1/2018) lalu menegaskan, perokok yang menghisap satu batang rokok setiap hari memiliki risiko terserang penyakit kardiovaskuler yang setara dengan perokok yang menghisap setengah bungkus rokok per hari.

Para peneliti menegaskan bahwa perokok yang menghabiskan satu sampai lima batang rokok per hari memiliki risiko penyakit kardiovaskuler yang lebih tinggi dari yang diperkirakan.

Untuk menguji dugaan ini, tim yang dipimpin oleh Profesor Allan Hackshaw dari UCL Cancer Institute di University College London menganalisis hasil 141 studi tentang bahaya rokok.

Hackshaw dan timnya ingin membandingkan risiko penyakit saat seseorang merokok satu, lima, atau 20 batang per hari.

Halaman
12

Berita Terkini