"Di situlah saya diundang oleh KPK, sebelum kepemimpinan Pak Agus Rahardjo ini saya ingat Pak Taufiequrachman Ruki, diajak ke tempat tertutup gitu diberitahu, pak yang disebut Pak Mahfud MD itu bukan surat yang tidak kami tangani," kata Mahfud MD.
"Disebut semua ini lho pak kasusnya, lalu disebut banyak sekali orang yang pernah menerima uang dari siapa,"
"Itu banyak sekali, jadi bagi saya itu ngeri, sehingga saya tahu juga orang-orangnya itu bukan karena KPK membocorkan, tapi menjelaskan mereka (KPK) tidak diam," tambahnya.
Saat Mahfud MD memaparkan penjelasannya, terihat Fadli Zon yang masih bertopang dagu.
Tampak Fadli Zon selalu memperhatikan secara seksama setiap cerita dari Mahfud MD.
Reaksi Fadli Zon saat memperhatikan penjelasan Mahfud MD soal surat yang pernah disampaikan kepada Presiden Jokowi, Selasa (19/3/2019). (Capture/YouTube/Indonesia Lawyers Club)
Pada kesempatan itu, Mantan MK tersebut melanjutkan penjelasannya dengan menyebut bahwa KPK memiliki pekerjaan yang sulit.
"Jadi rumit itu KPK, sehingga saya menjadi maklum,"
"KPK itu tidak main-main, sungguh-sungguhan kalau udah OTT itu kena," tandasnya.
Simak videonya di menit 2.10
Baca: Elektabilitas Jokowi-Maruf Turun 13,8 Persen di Jateng, Prabowo-Sandi Naik 7,9 Persen di Jakarta
Kasus Romahurmuziy
Diberitakan sebelumnya, Romahurmuziy terjaring OTT KPK lantaran adanya dugaan suap jual beli jabatan di Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Timur.
Dikutip dari Kompas.com, pria yang kerap disapa Romi itu sempat mau kabur saat KPK menggelar OTT.
Waktu OTT, pihak KPK sudah meminta orang untuk memberitahu Romahurmuziy, agar tak ada keributan.
Akan tetapi Romahurmuziy malah mencoba kabur dari petugas.