Pemulangan Jenazah Warga Aceh Korban Pembunuhan di Sukabumi Ditanggung Toke Tempatnya Bekerja
Laporan Nasir Nurdin | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Pemulangan jenazah Syaeful Idris (32), penjual kopi asal Dusun Padang Kunyet, Buket Rata, Kecamatan Peudawa, Aceh Timur ditanggung sepenuhnya oleh toke tempat korban bekerja.
Korban ditemukan tewas dengan luka bacok di kontrakannya yang dijadikan warung jualan kopi, rokok, dan makanan ringan di Kampung Babakan Anyar, RT 08/03 Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Informasi tersebut disampaikan Kadis Sosial Aceh, Alhudri kepada Serambinews.com menjawab langkah-langkah yang akan dilakukan Pemerintah Aceh terhadap seorang warganya yang meninggal di Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (3/7/2019) sore.
Baca: Tragis, Penjual Kopi Asal Aceh Timur Tewas dengan Luka Bacok di Sukabumi Jawa Barat
“Pak Plt Gubernur Aceh telah memerintahkan kami untuk melakukan langkah-langkah yang diperlukan terkait kematian seorang warga asal Aceh Timur di Sukabumi,” kata Alhudri.
Menurut Alhudri, menindaklanjuti perintah Plt Gubernur Aceh, pihaknya langsung berkoordinasi dengan keluarga dan pihak terkait di Jawa Barat.
“Akhirnya kami mendapat konfirmasi bahwa jenazah Syaeful Idris dipulangkan ke kampung halamannya dengan biaya pemulangan ditanggung sepenuhnya oleh toke tempat dia bekerja,” kata Alhudri.
Dikatakan Alhudri, meski proses pemulangan maupun biaya ditanggung sepenuhnya oleh toke tempat korban bekerja, namun Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial tetap melakukan pendampingan.
Baca: Harga Emas Alami Kenaikan Tertinggi Sepanjang Masa, Berikut Daftar Harga Emas Hari Ini
“Kita sudah tugaskan TKSK dari Aceh Timur untuk segera berangkat ke Medan dan selanjutnya mendampingi jenazah hingga ke kampung halamannya. Sebab, pesawat yang membawa jenazah dijadwalkan berangkat dari Jakarta pada Jumat (5/7/2019) pagi, tujuan Medan, tidak langsung ke Banda Aceh,” kata Alhudri.
Pada prinsipnya, lanjut Alhudri, Pemerintah Aceh akan terus memberikan pendampingan dan berkoordinasi.
“Kalau ada kendala segera kita selesaikan,” ujarnya.
Seperti diberitakan, seorang warga Aceh bernama Syaeful Idris (32), asal Dusun Padang Kunyet, Buket Kuta, Kecamatan Peudawa, Aceh Timur ditemukan tewas bersimbah darah di kontrakannya.
Kontrakannya itu dijadikan warung jualan kopi, rokok, dan makanan ringan di Kampung Babakan Anyar, RT 08/03 Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Baca: Perang Belum Dimulai, Jet Tempur Siluman F-35 Israel Sudah Nekat Menyusup ke Wilayah Iran
Syaeful Bahri ditemukan tak bernyawa dalam kondisi bersimbah darah akibat luka di leher sekitar pukul 16.00 WIB, Rabu (3/7/2019).
Syaeful Idris disebut-sebut belum lama mengontrak di lokasi kejadian.
Korban sehari-hari berdagang kopi, rokok dan makanan ringan di kontrakan yang sekaligus dijadikan tempat tinggalnya.
Kasus itu ditangani pihak kepolisian dari Polsek Cibadak, Sukabumi.(*)
Baca: Tukang Bubur Bunuh Bocah SD Cucu Pemilik Kontrakan, Motifnya Terungkap