Kedua anak muda dari daerah paling ujung timur Indonesia itu saat ini di Langsa dalam rangka membela tim sepak bola PSBL Langsa yang bermain di Liga 3 PSSI Aceh.
Begini Cara Kapolres Langsa dan Dandim Aceh Timur Bersilaturahmi Bersama Pemuda Papua
Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Kapolres Langsa AKBP Andy Hermawan, SIK, MSc dan Dandim 0104 Aceh Timur, Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar SSos, M.Tr (Han) bersilaturahmi bersama dua pemuda Papua.
Kedua pemuda Papua ini, Yanif Asso dan Bastian Kobepa dijamu di ruang kerja Kapolres Langsa, Rabu (11/9/2019).
Kedua anak muda dari daerah paling ujung timur Indonesia itu saat ini di Langsa dalam rangka membela tim sepak bola PSBL Langsa yang bermain di Liga 3 PSSI Aceh.
Dalam ngobrol-ngobrol santai ini, mereka juga didampingi Ketum PSBL Langsa, Said Mahdum dan kapten tim itu, Fajrullah atau Yoyo.
Kapolres Langsa AKBP Andy Hermawan SIK MSc, Rabu (11/9/2019) mengatakan pihaknya mengundang dua anak Papua yang ada di Langsa ke Mapolres guna mempererat silaturahmi antara sesama anak negeri.
Baca: Tiga Kecamatan di Aceh Tamiang Rentan Terjadi Puting Beliung, Ini Daerahnya
Baca: Masih Ada Gampong di Aceh Utara Ternyata belum Cairkan Dana Desa Tahap Pertama
Baca: Kasus Ayah Bunuh Anak Pakai Racun Tikus akan Disidangkan, Ini Agenda Hari Ini
Kapolres Langsa menegaskan, polisi dan TNI setempat menjamin keamanan kedua warga Papua yang kini bermain satu tim di PSBL bersama anak-anak Aceh, meski memang selama ini tak ada masalah apa-apa warga Papua di Aceh
"Papua tidak kalah berharga dengan daerah lain. Intinya kita semuanya satu nusa, satu bangsa, satu bahasa, dan kita semuanya bersaudara," ujarnya.
Dandim 0104/Aceh Timur, Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar S.Sos, M.Tr (Han), mengapresiasi apa yang digagas oleh Polres Langsa dalam rangka merajut kebersamaan dalam Kebhinnekaan.
Dandim menilai ini merupakan kegiatan positif untuk terus membangun komunikasi dengan warga Papua di Langsa.
Ia berharap, hal-hal seperti ini dapat terus dilakuka tidak hanya dalam berebagai even tertentu saja, tapi bisa dilalukan kapapun dan dimana saja.
Mantan Dandenintel Kodam Iskandar Muda ini juga berpesan untuk mewaspadai beredarnya hoax terkait isu Papua.
Pasalnya, berita hoax yang disampaikan berulang-ulang berdampak sangat berbahaya.
“Generasi muda harus bijak menggunakan media sosial. Informasi yang diterima harus disaring dahulu sebelum dibagikan, jangan sampai informasi menyesatkan justru salah langkah dalam berbuat,” katanya.
Sementara itu pemuda Papua, Yanif Asso dan Bastian Kobepa dari Wamena, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kapolres Langsa dan Dandim 0104/Atim.
Ia mengakui warga Kota Langsa sangat ramah dan sangat menghargai mereka selama berada di sini.
Situasi yang terjadi di Papua, menurut sepengetahuan mereka karena ada oknum-oknum tertentu yang bermain untuk tujuan tidak baik.
"Kami pemuda di luar daerah satu tujuan menimba ilmu, agar ke depan bisa membangun Papua lebih maju dan sejahtera. NKRI bagi kita semua harga mati," imbuhnya. (*)