Namun menjelang sore, dari sejumlah siswa yang berhasil kabur saat dirazia itu, akhirnya datang ke Kantor Satpol PP dan WH Lhokseumawe.
Setelah Berhasil Kabur, Siswa Bolos di Lhokseumawe Malah Datang ke Kantor Satpol PP, Ini Sebabnya
Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Personel Satpol PP Lhokseumawe, Kamis (26/9/2019) sekitar pukul 10.30 WIB, me razia dua kafe tempat nongkrongnya sejumlah siswa bolos.
Hasilnya lima siswa bolos berhasil diamankan.
Selain itu, pihak Satpol PP juga mengamankan tiga tas, lima setengah pasang sepatu, dan tiga sepmor jenis Honda, namun pemilik benda-benda tersebut berhasil kabur.
Namun menjelang sore, dari sejumlah siswa yang berhasil kabur saat dirazia itu, akhirnya datang ke Kantor Satpol PP dan WH Lhokseumawe.
Mereka ditemani orang tuanya.
"Ada empat siswa yang kabur saat kita razia, akhirnya datang sendiri ke tempat kami," kata Kabid Trantib Kantor Satpol PP dan WH Lhokseumawe, Samsul Bahri.
Mereka ingin mengambil kembali sepeda motor, tas, dan sepatu mereka yang berhasil disita Satpol PP saat razia berlangsung.
"Tiga siswa yang datang ingin menggambil sepmor, tas, dan sepatu. Sedangkan satu siswa lagi cuma mau mengambil baju seragam sekolah, helm, dan sepatu," ujar Samsul Bahri.
Baca: Polisi Ungkap Motif Pelaku Pembunuhan Wakidi di Nagan Raya
Baca: Babak 6 Besar Liga 3 PSSI Aceh, PSBL Langsa Unggul Sementara 1-0 Atas PSLS Lhokseumawe
Baca: 18 Peserta dari Aceh Utara Lolos ke Babak Final MTQ Ke-34 Aceh di Pidie, Ini Peserta dan Cabangnya
Begitu pun para siswa yang bolos ini tetap dimintai keterangan oleh Satpol PP Lhokseumawe sebagaimana dilakukan terhadap lima siswa yang terjaring saat razia berlangsung.
"Mereka juga kita beri nasihat, selanjutnya baru dikembalikan kepada orang tua dan pihak sekolah," pungkas Samsul Bahri.
Seperti diberitakan sebelumnya, kelima siswa yang berhasil diamankan saat razia itu dibawa ke Kantor Satpol PP dan WH setempat.
Sampai di kantor, awalnya mereka pun disuruh ke halaman kantor.
Dalam posisi siap ditempat, mereka disuruh hormat bendera merah putih yang sedang berkibar di halaman kantor tersebut.
Sekaligus menyanyikan lagu Indonesia Raya.
"Tujuannya cuma ingin mengetahui apakah mereka bisa menyanyikan lagu Indonesia Raya. Hasilnya, memang mereka sangat pandai menyanyikan lagu kebangsaan kita," kata Samsul Bahri. (*)