"Terlalu banyak air, jadi akar tidak kuat lagi menompang batang pohon," kata Syahri.
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Kepala Pelaksana BPBD Aceh Tamiang, Syahri menduga, penyebab pohon tumbang di Simpang Kelana berkaitan dengan curah hujan tinggi.
Ditemui di lokasi kejadian, Syahri yang memimpin langsung proses evakuasi menyimpulkan, akar pohon suren yang tumbang menimpa minibus.
Sudah tidak kuat akibat tergerus air.
"Terlalu banyak air, jadi akar tidak kuat lagi menompang batang pohon," kata Syahri.
Proses evakuasi ini disebutnya, melibatkan tim dari BPBD, Satgas SAR dan personel TNI/Polri.
Petugas terpaksa memotong batang pohon menjadi beberapa bagian kecil untuk mengevakuasi mobil itu.
• Avanza Tertimpa Pohon di Simpang Kelana Kuala Simpang Aceh Tamiang Ternyata Milik BRI Pasar Pagi
Syahri menjelaskan, kejadian naas itu terjadi sekira pukul 10.30 WIB.
"Laporan masuk ke saya jam 10.30 WIB. Langsung kita respon dengan mengerahkan tim untuk evakuasi," terangnya.
Dalam musibah mobil Avanza yang diparkir di bawah pohon suren rusak parah.
Kejadian ini juga menyebabkan, arus lalu lintas yang menghubungkan Karangbaru - Kota Kualasimpang macet parah.
Untuk menghindari penumpukan kendaraan lebih parah, polisi melakukan sistem buka tutup.
Sementara BPBD Aceh Tamiang langsung melakukan upaya evakuasi.
Dengan memotong bagian-bagian pohon yang menimpa mobil. (*)
• Dokumen Fisik Pelamar CPNS tak Bisa Diantar Langsung ke PSDM Aceh Singkil