Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan
SERAMBINEWS.COM, TAPAKRUAN - Diguyur hujan selama dua jam, sebanyak 13 Gampong dari 16 Gampong dalam Kecamatan Labuhanhaji, Kabupaten Aceh Selatan tergenang banjir, Kamis (09/01/2020).
Bahkan empat unit rumah warga di Gampong Bakahulu dilaporkan atapnya roboh akibat diterpa angin.
Camat Labuhanhaji, Gusmawi Mustafa SE yang dikonfitmasi Serambinews.com membenarkan informasi tersebut.
Menurutnya, banjir ini terjadi akibat meluapnya Sungai Labuhanhaji. "Selain banjir, ada empat rumah di Bakahulu terbang atapnya," jelas Gusmawi.
• Siswa Banda Aceh Meninggal di Ulee Lheue Setelah Motornya Menabrak Bagian Belakang Truk
Menurutnya, kondisi ketinggian air di luar perkiraan, karena hanya diguyur hujan lebat selama dua jam air langsung mengepung 13 Gampong dalam kecamatan tersebut.
"Penyebabnya ya karena meluapnya Sungai Labuhanhaji," jelasnya.
Hingga berita ini diturunkan, Serambinews.com belum memperoleh data terperinci mengenai 13 Gampong yang terkepung banjir tersebut.
"Nanti saya kirim rincian gampong - gampong yang terkena banjir," pungkas Gusmawi.
Informasi yang diterima Serambinews.com, banjir yang terjadi di 13 Gampong dalam Kecamatan Labuhanhaji ini terjadi akibat meluapnya Sungai setempat.(*)
• Atasi Banjir Luapan, Anggota DPRK Abdya Ini Minta BPBK Lanjut Bangun Pengaman Tebing Krueng Beukah