Peremajaan Sawit

Pekan Depan Peremajaan Sawit Rakyat Mulai Dikerjakan di Babo

Penulis: Rahmad Wiguna
Editor: Ansari Hasyim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Areal penanaman perdana peremajaan sawit di Jamborambong, Kecamatan Bandarpusaka, Aceh Tamiang, Selasa (6/8/2019).

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Kadis Tanbunak Aceh Tamiang Yunus menjadwalkan pengerjaan peremajaan sawit rakyat (PSR) tahun 2020 akan dimulai pekan depan.

Pengerjaan awal berupa penumbangan pohon kelapa sawit ini dipusatkan di Kecamatan Babo di areal seluas 269 hektare.

"Tahap awal pengerjaan berupa penumbangan dilakukan pekan depan. Kita mulai dari Babo," kata Yunus, Jumat (10/1/2020).

Yunus menjelaskan ada dua teknik penumbangan, yaitu tumbang chipping (pencacahan) serta tumbang susun.

Di Babo sendiri para petani lebih memilih tumbang dan chipping. Artinya batang sawit yang ditumbangkan langsung dicacah atau tidak dimanfaatkan.

"Berbeda dengan tumbang susun. Batang sawit dimanfaatkan untuk membuat gula sawit," jelasnya.

Yunus sendiri lebih menganjurkan petani memakai pola tumbang susun. Sebab satu batang sawit bisa menghasilkan 40 kilogram gula sawit.

Gula hasil produk turunan kelapa sawit ini juga memiliki harga jual tinggi, yakni berkisar Rp 18 ribu per kilogram.

Tingkatkan Sinergitas dan Soliditas, Polres Langsa dan Kodim 0104/Atim Gelar Olahraga Bersama

Ketua DPRA: Hutan Harus Memberi Manfaat bagi Rakyat Aceh

Kakanwil Kemenkumham Aceh: Lapas dan Rutan di Aceh belum Penuhi Syarat Laksanakan Eksekusi Cambuk

"Kan lumayan bisa membantu perekonomian petani," ujarnya.

Teknik tumbang susun ini sendiri lebih dipilih oleh petani di Kecamatan Kaloy.

Dikatakan Yunus petani di daerah itu setuju batang sawit diolah untuk dijadikan gula sawit.

"Nanti ada penyuluh kita yang membantu petani memproduksi gula sawit," jelasnya.

Diketahui tahun ini Aceh Tamiang mendapat jatah peremajaan sawit rakyat seluas 3.095 hektare. Luas areal ini lebih besar dua kali lipat dari tahun sebelumnya yang hanya 1.639 hektare.(*)

Berita Terkini