Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade
SERAMBINEWS.COM - Kasus penjualan makanan yang tak higienis masih kerap dijumpai di tengah masyarakat Indonesia.
Oknum penjual diduga nekat berlaku curang dalam menjual makanannya untuk mendapat untung sebesar-besarnya.
Padahal yang dilakukan oknum penjual tersebut sangat berbahaya untuk pelanggannya.
Masyarakat pasti tak asing lagi dengan kasus bakso daging tikus.
Kali ini kasus tersebut diduga kembali terjadi di Madiun, Jawa Timur.
Melansir dari TribunSolo.com, kasus ini awalnya terbongkar dari sebuah status Whatsapp yang diunggah seorang pria Madiun bernama ASR Sabtu (25/1/2020) malam.
Tak perlu waktu lama, status WA berupa video berdurasi 24 detik itu pun viral.
• PKS Usulkan Pelegalan Ganja, Politisi PPP Tak Setuju dan Sebut Bertentangan dengan Nilai-nilai Agama
• Monyet dan Lutung Resahkan Petani di Lhokseumawe, Merusak Tanaman Hingga Memangsa Telur Ayam
• Fakta-fakta Tewasnya Preman Dikeroyok di Kafe, Berawal dari Tolak Bayar Nasi hingga Ayun Parang
• Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penganiayaan, Nikita Mirzani Diciduk Polisi
ADR mengunggah status berupa pengalaman tak mengenakkannya saat sedang membeli bakso di Madiun.
Dalam video tersebut, tampak seseorang sedang meremas bakso yang berada mangkok berwarna hijau.
Kemudian, orang dalam video tersebut menunjukkan ada sesuatu benda warna abu-abu menyerupai kaki dengan kuku di bagian ujung, dari bakso yang dia remas.
Bakso yang diduga mengandung daging tikus
"Iki opo nek ra sikil'e tikus co," katanya dalam video.
Video tersebut diunggah seorang perempuan berinisial ADR (20) warga Dusun Jatus, Dersa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun.
Setelah video ini viral, Kapolsek Palingkenceng, AKP Sumantri pun segera melakukan penyelidikan berkaitan dengan video tersebut.