Tepatnya guru mengaji Alquran di madrasah Desa Suka Makmur, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam.
Laporan Khalidin I Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM - Wali Kota Subulussalam, H Affan Alfian Bintang SE, terenyuh saat mendengar minimnya upah guru mengaji.
Tepatnya guru mengaji Alquran di madrasah Desa Suka Makmur, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam.
"Saya terenyuh mendengar informasi guru mengaji upahnya cukup minim," kata Wali Kota Subulussalam H Affan Alfian Bintang kepada Serambinews.com Kamis (13/2/2020).
Walkot Affan Bintang mengaku berkunjung secara khusus ke Desa Suka Makmur melihat berbagai inovasi pertanian di sana.
Nah, dalam kunjungan ini Walkot Affan Bintang menyempatkan diri meninjau proses belajar mengajar di madrasah atau balai pengajian yang baru dibangun beberapa bulan lalu.
• 2.789 KK Keluar dari Daftar PKH, Angka Kemiskinan Aceh Tamiang Turun Satu Persen
Di sana, kata Walkot Affan Bintang, terdapat 70-an anak-anak belajar Iqra dan Alquran.
Dalam kunjungan singkatnya, Walkot Affan Bintang sempat menanyai operasional madrasah.
Para guru mengaku anak-anak belajar secara gratis.
Adapun upah gurunya dibantu dari desa setempat senilai Rp 400 ribu per bulan.
Ada empat guru mengaji yang aktif mengajar di madrasah ini yang secara ikhlas mengabdi meski upah belum tergolong sesuai harapan.
• Terkait Kadis PUPR Jarang Masuk Kantor, Ketua Komisi C DPRK Minta Bupati Aceh Jaya Bersikap Tegas
Karenanya, Walkot Affan Bintang langsung mengikrarkan akan membantu upah guru honorer setiap bulannya.
"Nanti uangnya ambil ke toko saya, ini uang pribadi kami.
Saya bangga dengan para guru ini, tapi karena upahnya minim, saya akan bantu," ujar politisi Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) itu