Berita Bireuen

Kisah Nafsul Mahasiswa Umuslim Bireuen Bercerita dari Negeri Sakura Jepang, Ini Sederet Prestasinya

Penulis: Yusmandin Idris
Editor: Nur Nihayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nafsul Muthmainnah, mahasiswa Umuslim.

“Sejak beberapa waktu lalu ia menjadi mahasiswa sebagai peserta pertukaran pemuda dengan Jepang,” ujar Zulkifli M Kom.

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM - Seorang mahasiswi program studi bahasa Inggris FKIP Universitas
Almuslim (Umuslim) Peusangan Bireuen bernama Nafsul Muthmainnah.

Ia merupakan mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi baru duduk semester
enam sekarang berada di Jepang. Nafsul yang lahir 2 Mei 1999 lalu.

Anak pertama dari dua bersaudara buah hati dari almarhum Marhaban dan T Asmara warga Pante Peusangan, Jangka mencatat beberapa prestasi.

Sejak semester pertama kuliah, Nafsul mulai memperdalam bahasa Inggris dan mengikuti berbagai perlombaan.

Kisah Nenek Tunanetra di Persimpangan Jembatan Lamnyong

Fakta Kisah Cinta Gigi Hadid dan Zayn Malik, Sudah Dua Kali Putus dan Kini Pacaran Lagi

Polres Subulussalam Gelar Patroli Wilayah, Bantu BKSDA Awasi Hutan Lindung

Kabag Humas Umuslim, Zulkifli M Kom kepada Serambinews.com, Senin (17/02/2020) mengatakan, Nafsul sedang berada di Jepang bersama sejumlah mahasiswa Umuslim lainnya mengikuti program pertukaran mahasiswa antara Umuslim dan Nagoya Gakuin Universiti, Jepang.

Melalui pesan Watshap Nafsul menceritakan pengalamannya yang sudah beberapa bulan di Jepang.

Adapun coretan pengalamannya antara lain, ia senang bisa ke Jepang yang dikirim kampus melalui program pertukaran mahasiswa, karena ia bisa bertemu dengan orang yang berbeda-beda dan hebat.

Perjalanan tersebut tulis Nafsul bisa menambah teman, pengalaman dan
pengetahuan juga menambah motivasi dalam kuliah dan meniti karierkehidupan.

Di Jepang ia bertemu dan bergabung dan belajar dengan orang Korea, Kanada, Swedia, Amerika, Afrika, Filipina dan
teman-teman dari berbagai negara di dunia lainnya, tulis Nafsul Muthmainnah.

Sebelum berangkat ke Jepang, kata Zulkifli M Kom, Nafsul merupakan
mahasiswi yang kreatif dan mengikuti berbagai perlombaan dan meraih juara terutama sekali dalam perlombaan debat bahasa Inggris.

Catatan singkat, prestasi yang diraih Nafsul meraih juara satu dalam
menulis cerpen dalam lomba Pekan Seni Mahasiswa Daerah (Peksimida)
tingkat provinsi tahun 2018.

Kemudian, meraih juara tiga dalam
kegiatan lomba bahasa Inggris tingkat nasional atau National
Universiti Debating Champinonship (NUDC) di Aceh tahun 2018 dan
menjadi peserta lomba yang sama di Malang tahun 2018.

Kemudian meraih juara dua lomba debat bahasa Inggris (NUDC) tingkat
provinsi tahun 2019, juara dua mahasiswa berprestasi LLDikti WilayahXIII Aceh tahun 2019 dan menduduki rangking ke 32 debat bahasa Inggristingkat nasional di Surabaya tahun 2019 lalu.

Halaman
12

Berita Terkini