"Saat sosialisasi ini lah, masyarakat yang merasa sudah tak layak lagi menerima bantuan sosial PKH, menyatakan mundur dari ownerima PKH dengan sukarela," sebutnya.
Menurut Mariana, pemasangan stiker bantuan sosial PKH ini akan berakhir pada berapa hari mendatang atau sampai dengan awal bulan Maret 2020.
"Awal bulan Maret ini pemasangan stiker PKH di rumah-rumah warga harua sudah berakhir, dan kemungkinan warga yang mundur akan bertambah lagi," imbuhnya.
Sebelumnya dilaporkan, sebanyak 65 orang dari 4.772 orang penerima PKH di Kota Langsa tahun 2020, mengundurkan diri dari daftar penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH).
Pascapenempelan stiker Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau Keluarga Miskin Penerima Bantuan PKH Program Sembako' di rumah warga penerima, pada Selasa (11/02/2020) lalu.
Koordinator PKH Kota Langsa, Mariana, kepada Serambinews.com, Minggu (16/02/2020), mengatakan, hingga kini sudah ada 65 orang yang terdaftar sebagai penerima PKH, menyatakan mengudurkan diri dari daftar penerim PKH.
"Mereka yang mengundurkan diri dari program ini, telah menandatangani surat pernyataan kekuar dari daftar penerima bantuan sosial PKH tersebut," ujarnya.
Mariana menambahkan, selanjutnya petugas pendamping lapangan PKH langsung melaporkan data warga yang mundur dari PKH secara online ke sistem terkait.
Dijelaskannya, jumlah warga yang tersaftar sebagai penerima bantuan sosial PKH yang mundur ini dari daftar penerima, diperkirakan akan terus bertambah nantinya.
Mereka yang mundur atau menokak menerima bantuan sosial PKH ini, karena tidak layak lagi untuk menerima bantuan sosial PKH ini, atau status mereka saat ini sudah masuk katagori warga yang sudah mampu.
Pemasangan stiker 'Keluarga Miskin Penerima Bantuan PKH Program Sembako' di bagian depan rumah warga yang tersaftar sebagai penerima PKH ini, mulai dilakukan Selasa (11/02/2020) diawali di Gampong Alue Beurawe, Kecamatan Langsa Kota.
Stiker ini dipasang pertama kali oleh Kepala Dinas Sosial Kota Langsa, Armia SP, juga dihadiri Camat Langsa Kota, TM Taufiq SSTP MSP, Keuchik Alue Beurawe, Burhanuddin, Koordinator PKH Langsa, Mariana, tim pendamping PKH, dan lainnya.
Di Kota Langsa tahun 2020 ini Kemensos RI menyalurkan bantuan sosial PKH kepada sebanyak 4.772 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di 65 gampong dalam 5 kecamatan. (*)