Corona di Aceh

BPKS Bantah Paksakan diri Datangkan Yacht ke Sabang di Tengah Merebaknya Isu Corona

Editor: Mursal Ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kabag Humas BPKS, M Rizal

Plt Kepala BPKS, Ir Razuardi MT melalui Kabag Humas, M Rizal menyampaikan hal ini lewat siaran pers kepada Serambinews.com, Selasa (17/3/2020).

SERAMBINEWS.COM, SABANG - Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS) membantah datangkan Yacht ke Sabang. 

Plt Kepala BPKS, Ir Razuardi MT melalui Kabag Humas, M Rizal menyampaikan hal ini lewat siaran pers kepada Serambinews.com, Selasa (17/3/2020). 

Ia menanggapi pemberitaan salah satu media lokal di Aceh. 

Pemberitaan itu menuding BPKS memaksakan diri mendatangkan kapal-kapal wisata di tengah isu merebaknya virus corona.

"Berita itu sarat muatan hoax atau menyampaikan berita bohong kepada publik.

Kami sangat menyayangkan hal ini," kata M Rizal. 

Antisipasi Virus Corona, Polsek Tanah Luas Bersama Koramil dan Satpol PP Lakukan Hal Ini

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Virus Corona di RSUP H Adam Malik Medan Meninggal 

Waspada Corona di Aceh, Terminal Domestik di Bandara SIM juga Dipasangi Thermal Scanner

Fakta sebenarnya, kata M Rizal, BPKS sangat menjujung tinggi apa yang telah disepakati. 

Bahwa ada pembatasan kapal-kapal asing khususnya kapal wisata yang akan berlabuh dan singgah di Sabang.

“BPKS selalu berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait dengan arus masuk kapal-kapal ke kota Sabang ini.

Khususnya kapal wisata seperti kapal pesiar dan kapal layar (yacht).

BPKS juga telah menolak kedatangan tiga kapal pesiar yang akan berkunjung ke Sabang.

Hal ini tidak lain untuk mengantisipasi virus yang tengah mewabah itu,” kata M Rizal. 

Lebih dari itu, kata M Rizal, BPKS juga telah membatalkan beberapa agenda event yang akan dilaksanakan pada tahun 2020.

Misalnya even tahunan Sabang Marine Festival 2020 yang ditunda hingga batas yang tidak ditentukan.

Halaman
123

Berita Terkini