“Dan selama santri diliburkan, pihak Dayah akan melakukan pembersihan seluruh area.
Semoga Allah memberikan kemudahan pada semua aktivitas kita dan juga diberikan kesehatan,” pungkas Ustaz Hajarul Akbar.
Ustaz Hajarul Akbar menerangkan bahwa untuk jadwal kembali ke pesantren akan diinformasikan kemudian (via WA atau surat).
Dan santri yang diperbolehkan kembali ke pesantren setelah libur hanyalah santri yang sehat dan dalam kondisi prima, serta tidak memiliki gejala batuk, flu, panas/demam dan sesak.
Bagi santri dengan gejala tersebut tetap melanjutkan kegiatan di rumah sampai kondisinya sehat dan prima.
“Kami sangat mengharapkan kerjasama dari para orang tua santri.
Di antaranya memastikan santri menjaga pola hidup bersih dan sehat.
Tetap berada di rumah dan menghindar dari aktifitas di tempat keramaian serta menjaga ibadah harian yang menjadi pembiasaan selama di pesantren,” jelas Ustaz Hajarul. (*)