Baca tanpa iklan
Tren jumlah penumpang bus sambung Iin, turun sampai 50 persen, namun pihaknya belum ada intruksi untuk tutup aktivitas terminal.
Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM,LHOKSEUMAWE – Aktivitas terminal Bus Tipe A kota Lhokseumawe saat ini masih berjalan seperti biasanya, hal ini belum berlakunya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di tingkat Provinsi Aceh.
Hingga saat ini, sebagian Bus masih beraktivitas di Terminal Lhokseumawe, meskipun beberapa daerah seperti akses ke Medan via Binjai, Siantar, dan Karo, mulai kemarin ditutup.
“Untuk di Aceh, khususnya Lhokseumawe belum berlaku untuk menutup aktivitas Terminal terkait PSBB, maka terminal di sini tetap beroperasi seperti biasa,” kata Iin Indawati Koordinator Satuan Pelayanan Terminal (Korsatpel) Tipe A Lhokseumawe, kepada Serambinews.com, Senin (27/4/2020).
• Jang-Ko Sorot Persetujuan Dewan Terkait Penggunaan Anggaran Mendahului APBK Perubahan Aceh Tengah
• Baterai Bus Sekolah yang Diparkir di Disdikbud Langsa Hilang Dicuri
• Ini Jumlah ODP di Kota Lhokseumawe Hingga 27 April 2020
“Kita ikutin aja kebijakan daerah seperti apa, misalnya daerah memberlakukan PSBB otomatis kita juga tutup,” jelasnya
sejak bulan Maret 2020 kata Indawati, jumlah pengungjung untuk penumpang menurun drastis hingga 52 persen.
“Artinya aktivitas warga dalam melakukan perjalanan sudah mulai menurun ini menunjukkan mereka sudah mulai menerapkan aturan Physical Distancing, katanya.
Namun pihaknya, akan mengupayakan posko Covid-19 dan tetap memberlakukan aturan larangan mudik, ini semua kita persipakan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.
“Nanti petugas kita akan kirimkan surat kepada setiap loket untuk menyediakan hand sanitizer sendiri, harus menggunakan masker dan tetap jaga jarak,” pungkasnya.
Terminal ini lanjut Indawati, pihaknya sudah melakukan berbagai upaya pencegahan Covid-19.
Seperti mengatur jarak tempat tunggu penumpang sebagai penataan dan menyediakan wastafel untuk mencuci tangan, semua ini kita terapkan demi kebaikan bersama, demikian Iin Indawati.(*)