SERAMBINEWS.COM, LONDON - Jalanan pusat kota London terlihat kosong dengan lalu lintas sepi pada hari Senin (11/5/2020).
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengumumkan pada hari Minggu, bahwa penguncian nasional akan terus berlanjut.
Johnson mengatakan hal itu dilakukan sebagai langkah kewaspadaan dan hanya akan membuka kembali penguncian negara untuk kepentingan ekonomi.
Dia mengatakan warga diperbolehkan pergi ke taman, atau berpergian ke tujuan lain, dan bahkan bermain olahraga namun hanya dengan anggota keluarga serumah.
Untuk aktivitas sekolah rencananya akan dibuka pada bulan Juni, sementara beberapa toko, restoran, dan kafe dibuka pada bulan Juli.
Korban meninggal di negara Inggris meningkat menjadi 31.855 pada Minggu malam, dengan adanya 269 pasien meninggal selama 24 jam terakhir.
Jumlah total kasus yang dikonfirmasi di negara itu adalah 219.183. (Anadolu Agency)