Baca tanpa iklan
SERAMBINEWS.COM, MEDAN - Setiap pemain PSMS Medan memiliki selera tersendiri ketika menyantap menu berbuka puasa selama bulan Ramadhan.
Ada yang suka makan kolak, bubur kanji, buah kurma, dan sebagainya.
Bek PSMS asal Aceh, Ikhwani Hasanuddin ternyata juga punya menu favorit berbukanya.
Adalah mie caluk. Mie tersebut berbeda dengan makanan yang ada di daerah lain.
"Saya suka mie caluk. Ini khas mie orang Aceh di bulan puasa. Mie yang ditarok sambel sama bumbu kacang. Beda mienya dengan mie yang lain," cerita Ikhwani.
Ia bersyukur bisa menikmati menu favoritnya ketika berbuka puasa pada bulan Ramadhan tahun ini.
Biasanya, ia jarang berbuka di rumah dan menyantap menu kesukaannya itu.
• Hari Pertama Perwal Wajib Masker Diberlakukan di Banda Aceh, Wali Kota dan Wakil Pimpin Razia
• Terjaring Razia WH, Sopir yang Tidak Puasa Ini Serang Petugas dengan Pelepah Sawit
• Menangis Dengar Nasib ABK Indonesia Diperbudak di Kapal China, Bekerja Tanpa Henti dan Tak Digaji
Akan tetapi, mantan pemain PSAP Sigli kali ini bisa makan bersama keluarganya.
Sebagai pelengkap menu kesukaannya itu, Ikhwani juga doyan dengan kelapa muda.
Untuk pelepas dahaganya, ia beli di dekat kediamannya. "Kalau minum, saya selalu berbuka dengan air kelapa muda. Seger aja kalau sudah minum air kelapa muda ini. Puas serasa dahaga hausnya hilang," ungkapnya kepada Tribun Medan, belum lama ini.
Mantan pemain Persiraja Banda Aceh ini mengaku, puasa masih terjaga.
Selama berpuasa sambil berlatih di rumah, ia belum ada yang bolong puasanya.
"Alhamdulillah, puasa masih terjaga belum ada yang bolong. Harus full lah sebulan penuh, wajib buat laki-laki tidak boleh ada yang tinggal puasanya," sebut pemain kelahiran Peukan Soet, Kecamatan Simpang Tiga, Pidie tersebut.
Sebagaimana diketahui, Ikhwani Hasanuddin merupakan produk dari PSAP Sigli.
Pemain ini turut berjasa ketika mengantarkan Laskar Aneuk Nanggroe–julukan PSAP Sigli–promosi dari divisi 1 ke divisi utama musim 2007.
Kemudian, Ikhwani juga berhasil meloloskan PSAP Sigli ke babak delapan besar divisi utama tahun 2011.
Keberhasilan tersebut membuat PSAP Sigli promosi ke Liga Super Indonesia (ISL).
• Liga 1 Terhenti, Pemain Persiraja Ferry Komul Pilih Jadi Relawan Covid-19
• Sering Dapat Pesan dari Fans Wanita di IG, Begini Reaksi Gelandang Ganteng Arema Ini
• Tidak Copot Jabatan Ratu Tisha di AFC dan AFF, Ini Alasan PSSI
Prestasi Ikhwani tak lepas dari permainan solid dari Ferry Komul, Fakhrurrazi Kuba, Bustami, Arifin Genuni, Muhammad Ali, Sukman Suaib, Abdul Faisal, Mousa Trarore, plus mesin gol asal Nigeria, Osas Saha.
Ketika itu, Osas Saha sukses berada di runner-up pencetak gol di bawah pemain Persiba Bantul, Fortune Udo.
Namun, PSAP Sigli hanya mampu bertahan selama satu musim di kompetisi tertinggi tanah air tersebut.
Setelah itu, Ikhwani berwara-wiri ke Persegres Gresik United, Jawa Timur.
Selanjutnya, Ikhwani kembali ke Tanah Rencong untuk memulai kompetisi divisi utama dengan membela Persiraja Banda Aceh.
Musim 2019, Ikhwani turut berperan ketika membawa Lantak Laju–julukan Persiraja–untuk kembali promosi ke Liga 1 usai mengalahkan Sriwijaya FC Palembang, Sumatera Selatan.
Setelah menikmati tiket promosi, akhirnya Ikhwani hijrah ke PSMS Medan guna mengarungi kompetisi Liga 2 2020 bersama arsitek asal Pekanbaru, Philip Hansen Maramis.
Sebelum kembali ke Persiraja, dia pernah bermain untuk Aceh United di musim 2018.(*)
• Video - Hakim Sebut Drama Zuraida Hanum Eksekusi Suaminya Jamaluddin Seperti Cerita Sinetron
• Video Detik-Detik Mayat ABK asal Indonesia di Buang ke Laut, Alami Siksaan di Kapal China
• VIDEO - Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah Antar Bantuan Untuk Korban Puting Beliung di Pulo Aceh
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Mie Caluk Jadi Menu Andalan Bek PSMS Ikhwani Hasanuddin Selama Berbuka Puasa