SERAMBINEWS.COM - Bocah penjual jajanan di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, menjadi korban bullying kekerasan dari salah seorang pemuda viral di media sosial.
Korban merupakan warga Jalan Batu Merah, Kelurahan Tala, Kecamatan Tala, yang kesehariannya menjajakan jajanan jalangkote dengan mengendarai sepeda diadang sekelompok pemuda hingga terpelanting bersama sepedanya di sebuah lapangan rumput.
Tak sampai di situ, korban yang telah tersungkur bersama jajanannya itu masih saja dikerjai oleh kelompok pemuda tersebut.
Bahkan, korban dipukuli dan didorong hingga tersungkur di selokan tepi lapangan rumput.
Kapolsek Ma’rang Iptu Sofyanto mengatakan, pihaknya langsung melakukan penyelidikan kasus perundungan bocah penjual jalangkote tersebut.
Hasilnya, delapan pemuda dalam satu geng itu berhasil diamankan.
Peristiwa perundungan itu terjadi di Jalan sebelah utara Lapangan Bonto-bonto, Kecamatan Ma'rang, Minggu (17/5/2020) sekitar pukul 17.30 Wita. Akibat perundungan dan penganiayaan itu, korban menderita sejumlah luka di tubuhnya.
Sumber: Kompas.com
Baca berita selengkapnya: 4 Fakta Perundungan Bocah Penjual Jalangkote, Viral di Media Sosial hingga Pelaku Ditangkap
• Indahnya Masjid Shitta Bey, Masjid Tertua di Nigeria yang Berdiri Sejak 1894
• Selama Pandemi, Aceh Besar Lakukan Pembelajaran Daring dan Luring
• Karang Taruna Demo Dinsos Aceh Tenggara, Protes Bantuan Sembako tak Tepat Sasaran