Luar Negeri

Inilah Saturn, Alligator yang Selamat di Bom Ketika Perang Dunia II, Mati di Usia 84 Tahun

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah Saturn, alligator yang selamat ketika kebun binatang di Berlin, Jerman, dibom saat Perang Dunia II. Saturn mati di Kebun Binatang Moskwa, Rusia, dalam usia 84 tahun.(Moscow Zoo via BBC)

SERAMBINEWS.COM, MOSKWA - Saturn, seekor alligator yang selamat dari Perang Dunia II di Berlin, Jerman, dilaporkan mati di Kebun Binatang Moskwa, Rusia.

Pihak kebun binatang menyatakan, hewan berjenis alligator Mississippi itu mati pada Jumat pagi waktu setempat (22/5/2020). "Saturn mati karena usia tua.

Usianya saat ini adalah 84 tahun, sebuah umur yang sangat senja," demikian keterangan Kebun Binatang Moskwa.

Alligator itu awalnya diberikan kepada Kebun Binatang Berlin pada 1926 segera setelah dia lahir di AS.

Dia selamat ketika terjadi pengeboman pada 1943.

Tiga tahun setelah pengeboman itu, pasukan Inggris menemukan Saturn, dan segera menyerahkannya ke Uni Soviet, dilaporkan BBC Sabtu (23/5/2020).

Bagaimana dia bisa selamat selama tiga tahun itu masih misterius.

Yang jelas sejak Juli 1946, hewan itu menjadi penghuni Moskwa.

Dalam pernyataan resminya, kebun binatang mengatakan bahwa mereka terhormat karena diperbolehkan menjaga binatang itu selama 74 tahun.

"Bagi kami, Saturn adalah keseluruhan era.

Itu tak berlebihan. Dia melihat saat kami masih anak-anak.

Kami harap kami tak mengecewakannya," jelas kebun binatang.

Semasa hidup, Saturn dilaporkan begitu mengenal penjaganya, dan suka sekali disikat.

Dia juga mampu menggigit baja penjepit jika merasa terganggu.

Alligator Mississippi biasanya hanya bisa hidup antara 30-50 tahun.

Halaman
12

Berita Terkini