Berita Lhokseumawe

Maling Bobol MIN Kuta Blang Lhokseumawe, Rp 15 Juta dan Satu Unit Laptop Raib

Penulis: Saiful Bahri
Editor: Imran Thayib
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Personil Polsek Banda Sakti melakukan olah TKP di MIN Kuta Blang, Lhokseumawe, Rabu (3/6/2020).

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Ruang Kepala Sekolah (Kepsek) MIN Kuta Blang Lhokseumawe dibobol maling, Selasa (2/6/2020) malam.

Menyusul kejadian itu, uang tunai Rp 15 juta dan satu unit laptop raib.  Akibatnya, pihak sekolah mengalami kerugian sekitar Rp 22 juta.

Kini, kasus tersebut sudah dilaporkan ke Polsek Banda Sakti Polres Lhokseumawe, Rabu (3/6/2020).

Kapolres Lhokseumawe, AKBP Eko Hartanto melalui Kapolsek Banda Sakti, Iptu Irwansyah kepada Serambinews, Rabu (3/6/2020), mengaku sudah mendapatkan laporan terkait aksi pembobolan ruang Kepsek MIN Kuta Blang.

Bahkan, anggota polisi sudah turun ke lapangan guna melakukan olah TKP dan juga memeriksa sejumlah saksi.

Iptu Irwansyah mengungkapkan, kronologis peristiwa itu berawal dari seorang pegawai Tata Usaha MIN itu memantau CCTV sekolah melalui handphonenya, pada pukul 07.00 WIB tadi.

Bob Arum Optimistis Duel Tyson Fury Vs Anthony Joshua Beres Dalam Satu Hari

Pengemis Menjamur, Satpol PP Aceh Besar Minta Dinsos Aceh Bina Para Pengemis

Imam Masjid dan Seorang Lainnya Meninggal dalam Ledakan Bom di Sebuah Masjid Afghanistan

Lagi, Oknum Polisi Amerika Serikat Menjepit Pria Kulit Hitam ke Tanah gengan Lututnya

Ternyata, ketika dia menyaksikan gambar di CCTV sekolah sudah berubah.

Dia langsung menghubungi penjaga sekolah untuk melakukan pengecekan.

"Saat dicek, diketahui pintu besi di ruangan yang menuju ruang Kepsek sudah rusak dan posisi meja sudah berserakan. Melihat kondisi ini, mereka langsung dilaporkan ke Kepsek. Selanjutnya dilaporkan ke pihak kami," ujarnya.

Setelah mendapatkan laporan, anggota polisi langsung melakukan olah TKP.

Selanjutnya, mereka juga menyita barang bukti berupa gergaji besi, gembok, brankas yang telah rusak, dan sejumlah benda lainnya. "Untuk tersangka masih kita selediki," demikian Iptu Irwansyah.(*)

VIDEO - Donald Trump Ancam Kerahkan Militer, Jika Negara Bagian Gagal Tertibkan Perusuh

Hari Ini 10 Tahun Lalu, Hasan Tiro Wafat Sehari Setelah Menjadi WNI

Pasutri Kasus Pembunuhan & Perampokan Janda di Langsa Sempat Berpindah-pindah 5 Bulan Hingga Batam

Berita Terkini