Baca tanpa iklan
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - 300 orang lebih warga Bireuen umumnya pejabat dan pegawai di lingkungan Pemkab Bireuen sudah dilakukan rapid test covid-19, hasil seluruhnya negatif covid-19.
“Tim gugus tugas tingkat kabupaten terus turun ke lapangan (kantor) yang dipilih secara acak untuk melakukan rapid test sebagaimana intruksi Gubernur Aceh,” ujar Kadiskes Bireuen, dr Irwan A Gani kepada Serambinews.com, Kamis (11/06/2020).
Ditambahkan, kegiatan rapid test massal yang dimulai pada Selasa (9/6/2020) sore di aula Bappeda Bireuen terus dilaksanakan sebijaksana mungkin dengan memilih sampel orang umumnya kalangan pejabat dan pegawai yang akan dilakukan rapid test.
“Informasi dari tim yang turun melakukan rapid test ada sekitar 300 lebih warga Bireuen umumnya pejabat dan pegawai negeri sudah menjalani rapid test.
Tim masih terus melakukan tugasnya sebagaimana instruksi gubernur, hasil rapid test negatif covid-19," ujar dr Irwan.
• YARA Buka Posko Pengaduan Tagihan Listrik, Terkait Kenaikan Tagihan
Selain itu, seorang warga Bireuen yang baru pulang dari Bogor sejak dua hari lalu sudah berada di gedung Diklat Cot Batee Geulungku, Pandrah Bireuen juga sudah dilakukan rapid test, hasilnya negatif covid-19.
“Mudah-mudahan di Bireuen tidak ada yang positif covid-19,” ujarnya.
• Kapolda Aceh Minta Anggotanya Terapkan Pendekatan Humanis dengan Masyarakat
Juru bicara pencegahan covid-19 Bireuen, Husaini SH MM kepada Serambinews.com secara terpisah menambahkan, jumlah traveler di Bireuen yang dua hari lalu tercatat sebanyak 91 orang sudah bertambah
lagi menjadi 111 orang.
“Pertambahan karena ada beberapa warga Bireuen yang pulang dari luar daerah dua hari terakhir, maka jumlah traveler menjadi 111 orang,” ujarnya.
Selain itu, Orang Dalam Pemantauan (ODP) tercatat satu orang yaitu warga Bireuen yang baru pulang dari Bogor sekarang mengikuti karantina di gedung diklat Cot Batee Geulungku, Pandrah.
Husaini meminta warga Bireuen untuk tidak lupa memakai masker saat beraktivitas di luar rumah, menjaga jarak maupun menjalankan pola hidup sehat.
“Jangan mengabaikan masker dan usahakan menjaga jarak agar status Bireuen saat ini zona hijau terus terjaga dan tidak ada warga Bireuen yang bermasalah dengan covid-19,” ujarnya. (*)
• Warga Kucing-kucingan dengan Polisi di Perbatasan, Cari Jalan Tikus untuk Masuk ke Aceh