Banjir di Aceh Utara

BREAKING NEWS - Krueng Pirak Meluap, Sebagian Matang Kuli dan Pirak Timu Aceh Utara Kembali Banjir

Penulis: Jafaruddin
Editor: Mursal Ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga Kecamatan Matangkuli Aceh Utara mengarungi banjir yang merendam desa mereka.

Akibat banjir luapan Krueng Pirak menyebabkan ratusan rumah dalam Kecamatan Matangkuli terendam.

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara 

SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON – Sebagian desa di Kecamatan Matangkuli dan Kecamatan Pirak Timu Aceh Utara, kembali terendam banjir, Selasa (16/6/2020) pagi.  

Informasi diperoleh Serambinews.com, akibat banjir luapan Krueng Pirak menyebabkan ratusan rumah dalam Kecamatan Matangkuli terendam.

Antara lain, Desa Tumpok Barat, Desa Hagu, dan Desa Alue Tho, Lawang, Siren, Tanjong Haji Muda dan Cibrek, Lawang, Leubok.

"Air mulai meluap dari Krueng Pirak disebabkan karena kawasan kami diguyur hujan deras sampai tadi malam,” ujar warga Desa Suren Kecamatan Matangkuli, Bustanul Hakiki kepada Serambinews.com, Selasa (16/6/2020).

Disebutkan, hingga saat ini ketinggian air rata-rata diperkirakan mencapai 50 sentimeter sampai satu meter di lokasi tertentu.

Zona Hijau Boleh Lakukan Proses Belajar Mengajar Tatap Muka, Ini 4 Syarat yang Harus Dipenuhi

Pesawat Militer Amerika Terbang di Langit Taiwan, China Anggap AS Provokatif

Begini Tanggapan Bek Persiraja Banda Aceh Adam Mitter Terkait Wacana Liga I di Jawa & Tanpa Suporter

"Kali ini banjir lebih parah kawasan kami, karena yang meluap Krueng Pirak," katanya.

Sedangkan sebelumnya, terjadi banjir parah karena meluap air dari Krueng Keureuto.

Namun, masyarakat masih bertahan di rumah masing-masing. Sebab kondisi seperti ini sudah sering dialami warga, sehingga mereka sudah sangat terbiasa.

Ketua KNPI Kecamatan Pirak Timu Teuku Faisal Razi kepada Serambi menyebutkan, hingga kini jalan di sejumlah desa juga mulai terendah.

"Tadi pagi baru tiga desa yang terendam, tapi sekarang sudah bertambah lagi," ujar Faisal. (*)

Berita Terkini