TOPIK
Banjir di Aceh Utara
-
"Peninjauan ini dilakukan sebagai langkah awal untuk merumuskan tindakan preventif dan solutif yang dapat diambil
-
Untuk lokasi penyerahan di Aceh Tamiang, Andi Seno dan tim PLN dan YBM mengunjungi Posko Siaga Bencana Banjir Aceh Tamiang di Ujung Titi Kota Kuala Si
-
Informasi yang diperoleh Serambinews.com, mayoritas warga yang harus mengungsi berada di Kecamatan Lhoksukon, dengan jumlah Kepala Keluarga 3.553 KK d
-
Warga di Kecamatan Matangkuli dan Tanah Luas mulai membersihkan endapan lumpur dalam rumah mereka yang dibawa air banjir.
-
Belasan warga di Kecamatan Baktiya, Aceh Utara, masih mengungsi di meunasah setempat karena rumah mereka masih terendam banjir.
-
Pembersihan sampah sisa banjir dilakukan di Masjid Baiturrahim, Lhoksukon dan di 7 lokasi lainnya yang terdampak banjir cukup parah.
-
Sebanyak 270 jiwa dari 67 keluarga mengungsi di dua meunasah selama sembilan malam terakhir, karena air masih merendam rumah mereka.
-
Desa Alue Geudong Kecamatan Baktiya, Aceh Utara masih terendam banjir dengan ketinggian air satu sampai 1,5 meter.
-
Walau cuaca berangsur cerah, namun kemungkinan terjadi banjir susulan maupun tanah longsor masih berpotensi terjadi.
-
Dampak dari jebolnya mercu bendungan tersebut, 11.000 areal sawah di Aceh Utara dan Lhokseumawe tak bisa digarap lagi saat ini.
-
Banjir parah di Aceh Utara menyebabkan hampir seluruh kecamatan terendam, imbas dari luapan Krueng Keureutoe dan Krueng Pirak.
-
Banjir terjadi akibat meluapnya air sungai yang mengelilingi wilayah tersebut, dan diperparah lagi dengan banjir kiriman dari kawasan Bener Meriah.
-
Jumlah desa yang terendam banjir di Kecamatan Matangkuli Kabupaten Aceh Utara bertambah lagi dari sebelumnya 14 menjadi 16 desa, Selasa (16/6/2020)
-
Akibat banjir luapan Krueng Pirak menyebabkan ratusan rumah dalam Kecamatan Matangkuli terendam.
-
Selain ketinggian air yang mencapai 70 centimeter, jumlah desa yang terendam juga terbanyak di Kecamatan Matangkuli.
-
Hingga kini sudah dua gampong yang terkena dampak meluapnya air sungai Krueng Arakundo, yaitu Gampong Lebok Pusaka dan Gampong Buket Linteung
-
Banjir luapan dari sungai (Krueng-red) Pirak dan Krueng Keureuto yang terjadi pada Senin (16/12/2019) siang kian meluas.
-
Diberitakan sebelumnya pada 12 November 2019, puluhan desa di empat kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara terendam banjir.
-
Sebanyak empat keluarga di Desa Lawang, Kecamatan Matangkuli, Aceh Utara pada Senin (17/11/2019) sekira pukul 18.00 WIB
-
Ketinggian air merendam kawasan Desa Lawang Kecamatan Matangkuli Aceh Utara pada Senin (17/11/2019) akibat meluap dari Krueng Keureuto
-
Sebanyak 13 desa di Kecamatan Matangkuli, Aceh Utara pada Senin (17/11/2019) kembali terendam banjir akibat meluap air dari Krueng Keureto
-
Dirincikan, 14 desa yang terendam banjir tersebut adalah Alue Thoe, Hagu, Lawang, Tanjong Haji Muda, Pante Pirak, Leubok Pirak, Siren, Tumpok Barat,
-
"Air mulai meluap dari Krueng Keureuto yang disebabkan karena kawasan Bener Meriah diguyur hujan deras,” ujar warga Desa Hagu