Sesuai adat, jelas Abati, setiap tahun pada Bulan Juni, masyarakat Gampong Seumanah Jaya menggelar kenduri di makam orang mulia tersebut.
Laporan Seni Hendri l Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI – Tgk H Ahmad Tajuddin, memimpin zikir dan tausiyah dalam acara kenduri tahunan yang digelar masyarakat di makam Putri Nurul A’la.
Salah satu makam sejarah masuknya Islam pertama di Peureulak, Aceh Timur.
Kegiatan dipusatkan di Dusun Krueng Tuan, Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur.
Pimpinan Dayah Nurul A’la, Tgk Sofyan, yang akrab disapa Abati kepada Selasa (23/6/2020) mengatakan, kegiatan yang diawali dengan tausiyah oleh Tgk Ahmad Tajuddin, lalu dilanjutkan dengan zikir bersama.
Sesuai adat, jelas Abati, setiap tahun pada Bulan Juni, masyarakat Gampong Seumanah Jaya menggelar kenduri di makam orang mulia tersebut.
“Tujuan kenduri sekaligus zikir dan doa bersama ini, memohon keberkahan dan keselamatan kepada Allah SWT, agar kita dijauhkan dari bala, apalagi saat ini kita sedang dilanda wabah virus corona,” ungkap Tgk Sofyan alumni Dayah Daruzzahidin Bidok Ulim, Pidie Jaya ini.
• Benarkah Memasak dengan Teflon yang Tergores Bisa Sebabkan Kanker? Begini Jawaban Ahli
Zikir bersama selain diikuti oleh masyarakat Seumanah Jaya, juga diikuti oleh santri Dayah Nurul A’la, dan pimpinan dari sejumah dayah di Aceh Timur.
Tgk Sofyan, mengaku kondisi makam Putri Nurul A’la, saat ini sangat memperihatinkan.
Karena bangunan makam yang berada di tepi Krueng Peureulak, sudah turun akibat longsor.
Selain itu, pintu masuk ke lokasi makam dari Jalan Peureulak-Lokop juga tidak ada lagi pamplet dan tulisan-tulisan yang ada pada pamplet di sekitar makam juga sudah pudar.
Karena itu, katanya, situs sejarah Islam ini perlu perhatian dan pemugaran, agar nilai sejarah Islam di Aceh Timur tetap terjaga dan terawat.
Namun demikian, kegiatan belajar mengajar ilmu agama baik tentang Al-Qur'an dan syari'at Islam di Dayah Nurul A'la yang berada di kompleks makam Nurul A'la hingga saat ini masih berlangsung.
Di bawah pimpinan Tgk Sofyan sejak 2012 lalu. (*)
• CJH Lhokseumawe, Ini Batas Waktu Ajukan Pengembalian Dana Pelunasan BPIH