Berita Simeulue

Baitul Mal Aceh Beri Beasiswa untuk 74 Anak Mualaf Sejak Tahun 2012, Serap Anggaran Rp 3,2 Miliar

Penulis: Sari Muliyasno
Editor: Saifullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh, Rahmad Raden

Laporan Sari Muliyasno | Simeulue

SERAMBINEWS.COM, SINABANG - Baitul Mal Aceh (BMA) rupanya memiliki program pemberian beasiswa bagi para mualaf dan anak mualaf sejak tahun 2012 silam.

Program yang bertujuan untuk memperkuat aqidah dan pemahaman tentang Agama Islam bagi keluarga mualaf dan sekaligus mempersiapkan mereka sebagai kader dakwah untuk keluarga serta lingkungan masyarakat itu telah diikuti puluhan mualafa maupun anak mualaf.

Hal ini diungkap Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh, Rahmad Raden saat melakukan verifikasi calon penerima bantuan beasiswa penuh bagi mualaf tingkat SLTP dan SLTA tahun 2020, di Kabupaten Sumeulue.

Pada tahun 2020 ini, khusus untuk Kabupaten Simeulue BMA memverifikasi sebanyak delapan anak mualaf yang diusulkan oleh Baitul Mal Simeulue dari total kuota 50 orang yang tersedia se-Aceh.

Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh, Rahmad Raden kepada Serambinews.com, Minggu (12/7/2020), menjelaskan, bahwa beasiswa yang disalurkan kepada anak mualaf itu diprogramkan selama tiga tahun penuh di setiap jenjang pendidikannya.

Polisi Kembali Periksa Pekerja PT ASN, Usut Lahan HGU yang Terbakar

Korban Dampak Banjir Rob di Nagan Raya Capai 20 Kepala Keluarga

Bertambah Enam Orang Lagi Warga Positif Corona, Totalnya Kini di Aceh 107 Kasus, Empat Meninggal

"Beasiswa meliputi biaya pendaftaran, SPP, pembelian buku/kitab, dan uang saku bulanan. Mereka nantinya akan ditempatkan di pesantren boarding school mitra kerja sama BMA yang berlokasi di Aceh Besar," jelas Rahmad Raden.

Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh ini melanjutkan, bahwa program itu sudah dimulai sejak tahun 2012 lalu, dengan total anggarannya mencapai Rp 3,2 miliar. Sedangkan jumlah anak mualaf yang sudah diberikan beasiswa tersebut sebanyak 74 orang.

"Khusus untuk Kabupaten Simeulue, jumlah anak mualaf yang sudah mendapatkan beasiswa penuh dari BMA sebanyak 20 orang," sebutnya.

Melalui pemberian beasiswa bagi anak mualaf dari BMA itu, terang Rahmad Raden, pihaknya berharap dapat memperkuat aqidah dan pemahaman tentang Agama Islam bagi keluarga mualaf dan sekaligus mempersiapkan mereka sebagai kader dakwah untuk keluarga dan lingkungan masyarakat.(*)

Berita Terkini