Baca tanpa iklan
Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Satlantas Polres Aceh Barat Daya (Abdya) membagikan puluhan masker dan hand sanitizer kepada kepada Jamaah Shalat Idul Adha 1441 H , Jumat (31/7/2020) di halaman Mesjid Agung Baitul Ghafur Blangpidie.
Pembagian puluhan masker dan hand sanitizer itu dalam rangka Operasi Patuh Seulawah 2020.
"Ini upaya dan ikhtiar kita bersama, dalam rangka pencegahan virus covid-19," ujar kapolres Abdya, AKBP Muhammad Nasution SIK melalui Kasat Lantas Polres Abdya, Iptu Fitriadi SH kepada Serambinews.com, Jumat (31/7/2020).
Menurutnya, pembagian hand sanitizer itu dilakukan sebagai antisipasi bagi masyarakat, untuk terus mejaga kebersihan dalam mencegah wabah corona virus.
Pentingnya menjaga kebersihan, khususnya tangan menjadi faktor penting dalam upaya pencegahan virus Corona masuk ke dalam tubuh.
"Salah satu upayanya, adalah pada pengendara kendaraan di jalan. Karena, boleh kita lihat cukup jarang kita temukan pengendara yang melindungi tangannya dengan sarung tangan saat membawa kendaraan," ungkapnya.
Ia menyebutkan, bagi jamaah yang tidak memakai masker, maka pihaknya menyerahkan masker, sementara yang sudah memiliki masker, maka diberikan hand sanitizer.
"Alhamdulillah, sudah banyak yang patuh dan menggunakan masker, saat keluar rumah, sehingga masker hanya 50 lembar kita bagikan, dan hand sanitizer 67 botol," katanya.
Meski begitu, kata Iptu Fitriadi, pihaknya tetap menghimbau kepada para pengendara dan masyarakat, agar tetap patuh dan melaksanakan protokoler kesehatan saat berkendara maupun keluar rumah, sebagai upaya dan antisipasi pencegahan virus covid-19.
"Berbagai upaya dari kita sudah kita lakukan, termasuk garis pembatas dan saling menjaga jarak saat berkendara, maupun saat berhenti di lampu rambu lalu lintas," pungkasnya.(*)
• Bertambah Tiga, Jumlah Warga Langsa Poisitif Covid-19 jadi Lima Orang
• Cerita WNI Bisa Berhaji di Tengah Pandemi Covid-19, Jamaah Bisa Diskualifikasi Jika Lakukan Ini
• Inilah Pria Pembunuh Berantai, Habisi Nyawa 50 Sopir Taksi, Semua Mayatnya Dibuang ke Kanal Buaya