Viral Medsos

Terlibat Cek Cok Karena Tak Pakai Helm, Polisi Tusuk Dahi Pengendara dengan Kunci Motor

Penulis: Agus Ramadhan
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pengendara sepeda motor mengalami luka serius di bagian dahi setelah polisi mencapkan kunci motor ke dahi pria tersebut.

Protes berakhir setelah anggota dewan, Rajkumar Thukral turun tangan dan menenangkan warga.

Dipukuli Polisi

Pasangan dari Dalit, kasta rendah di India, dilaporkan berniat bunuh diri setelah dipukuli dan panen mereka dihancurkan oleh polisi.

Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan pasangan itu itu diseret dan disiksa pakai tongkat oleh setengah lusin penegak hukum.

Tiga Nelayan Aceh Ditangkap Otoritas India Sudah Dibebaskan, Kini Tunggu Jadwal Penerbangan Pulang

Mereka dipukuli dan diusir dari tanah pemerintah dalam insiden yang terjadi di Negara Bagian Madhya Pradesh, India, pada Selasa (14/7/2020).

Dilansir Daily Mail Jumat (17/7/2020), keduanya kemudian mencoba bunuh diri dengan meminum pestisida dan segera dilarikan ke rumah sakit.

Kabar itu disampaikan S Vishwanath, kepala pemerintah lokal dalam konferensi pers Rabu malam (15/7/2020), beberapa jam sebelum dia dan kepala polisi dicopot.

Salah seorang polisi mengayunkan tongkat pemukul kepada pasangan dari Dalit, kasta rendah India, dalam insiden yang berlangsung di Madhya Pradesh. Pasangan itu disebut berupaya bunuh diri setelah dipukuli dan panen mereka dihancurkan. ((Twitter/OfficeofKNath via Daily Mail))

"Memaksa korban hingga berupaya bunuh diri karena panen mereka dihancurkan adalah tindakan paling kejam dan memalukan," kecam Kumari Mayawati, pemimpin politik Dalit di Twitter.

Mayawati menuntut agar pemerintah segera mengambil tindakan cepat, dengan kecaman yang dilayangkan netizen menurutnya adalah hal lumrah.

Berdasarkan sumber kepolisian, keduanya diusir karena tanah yang mereka tanami rencananya dialokasikan untuk pembangunan perguruan tinggi.

Tidur di Luar Rumah, Satu Keluarga di India Tewas Tertimpa Dinding yang Dirobohkan Gerombolan Monyet

Sebanyak enam penegak hukum ditahan pada Kamis (16/7/2020), dengan pemerintah negara bagian memerintahkan agar kejadian itu diselidiki.

India memang sudah melarang diskriminasi terhadap kasta sejak 1955.

Tetapi selama berabad-abad, persekusi terhadap kasta rendah masih terasa.

Kampanye pembela hak kasta rendah menyatakan, seiring dengan makin besarnya populasi, kebutuhan akan permukiman hingga industri makin meningkat.

Halaman
123

Berita Terkini