Baca tanpa iklan
Laporan Yarmen Dinamika | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Hari ini Rabu (12/8/2020) bertambah 72 lagi warga Aceh yang terkonfirmasi positif Covid-19, sehingga totalnya mencapai 747 orang sejak Maret lalu.
Selain itu, empat orang-orang terdekat almarhum Dr drh Razali MSi, Wakil Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala (FKH Unsyiah) yang meninggal akibat Covid-19 pada Selasa (11/8/2020) dini hari, juga positif Covid-19.
Mereka yang positif itu adalah istri dari Dr Razali, yakni Dr S dan anak perempuannya yang sudah remaja, RS. Selain itu, ibu mertua Dr Razali, yakni Far dan adik iparnya, L.
Keempat orang-orang terdekat almarhum Dr Razali itu diketahui positif Covid-19 berdasarkan hasil uji swab yang dilakukan petugas di Laboratorium Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (FK Unsyiah). Hasilnya keluar tadi sore, seusai asar.
Sumber Serambinews.com di laboratorium tersebut menyebutkan, dari empat orang yang positif itu hanya ibu mertua Dr Razali yang kondisinya kurang menggembirakan, karena sedang demam. Selain itu, viral load-nya juga tinggi, seperti kondisi almarhum Razali saat spesimen lendir hidung dan tenggorokannya diperiksa di Lab Penyakit Infeksi Unsyiah tiga hari lalu. Secara medis, viral load adalah jumlah kuantitatif partikel virus yang masuk ke sistem tubuh.
• VIDEO - Sambut HUT ke 47, Bank Aceh Syariah Cabang Meulaboh Gelar Donor Darah
Rektor Unsyiah, Prof Dr Ir Samsul Rizal MEng yang dikonfirmasi terpisah hanya menyatakan bahwa hasil swab tentang empat anggota keluarga Dr Razali itu sudah dilaporkan kepadanya. “Ya, saya sudah dapat laporannya. Seperti biasanya, segera kita laporkan ke Dinas Kesehatan Aceh,” ujar Samsul.
Prof Samsul juga berharap agar keempat orang-orang terdekat Dr Razali itu tabah menghadapi cobaan ini dan tetap disiplin menjalani isolasi dan perawatan hingga sembuh.
Sementara itu, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Unsyiah, Prof Dr Ir Marwan mengatakan, dari empat orang yang positif Covid-19 itu baru dua yang diisolasi dan dirawat di Poliklinik Pinere Rumah Sakit Umum dr Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh sejak tadi sore. Yakni, Dr S dan ibunya, Far.
Sedangkan RS dan L harus pulang dulu untuk isolasi mandiri di rumah, karena ruang kapasitas ruang Pinere terbatas. “Kemungkinan mereka bisa ke Pinere besok kalau ruangannya sudah ready,” kata Prof Marwan.
Bertambah 72 kasus
Sementara itu, berdasarkan update data Covid-19 terkini, Satgas Penanganan Covid-19 Aceh melaporkan ada 72 orang yang positif Covid-19 di Aceh hari ini, Rabu (12/8/2020). Rinciannya sebagai berikut: Aceh Besar 25 kasus, Banda Aceh 20, dan Aceh Singkil 14 kasus.
Selain itu, Aceh Timur, Aceh Tengah, Aceh Utara, dan Nagan Raya masing-masing satu kasus. Dari luar daerah dilaporkan sembilan orang yang positif Covid di Aceh hari ini.
Tambahan 72 kasus yang dilaporkan hari ini merupakan hasil swab yang dilaporkan kemarin oleh Unsyiah kepada Dinas Kesehatan Aceh. Namun, jumlah yang dilaporkan Unsyiah kemarin 74, bukan 72 kasus. Belum ada penjelasan dari pejabat berwenang tentang selisih angka tersebut.
Dengan bertambahnya 72 orang positif di Aceh hari ini, maka jumlah orang yang terkonfirmasi positif di Aceh sejak Maret lalu mencapai 747 orang. Dari jumlah tersebut, 23 orang meninggal dunia, 225 positif, dan sisanya masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit di Aceh, di samping ada ratusan orang yang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.(*)
• Empat Unit Rumah Warga di Kampung Kebet, Kecamatan Bebesen, Aceh Tengah Terbakar
• Di Antara Dampak Ledakan Dahsyat di Beirut, Anak-anak Kena Pecahan Kaca Hingga Bayi Hilang Kesadaran
• DPRK Terima LKPJ Bupati Aceh Timur Tahun Anggaran 2019