Berita Aceh Barat

Wanita Pencari Kerang yang Hilang di Krueng Meureubo Ditemukan, Jasadnya Berada di Kedalaman 4 Meter

Penulis: Sadul Bahri
Editor: Saifullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim SAR mengevakuasi korban tenggelam yang ditemukan meninggal di Krueng Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Sabtu (15/8/2020).

Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Cut Laila (38), warga Desa Ujong Drien, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat pada Sabtu (15/8/2020), ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di kedalaman Krueng Meureubo.

Korban yang sehari-hari mencari kerang itu sebelumnya hilang dan tenggelam dalam arus Krueng Meureubo usai melompat dari sampan miliknya ke sungai pada Jumat (14/8/2020) sore.

Korban ditemukan di kedalaman air mencapai 4 meter, setelah warga melakukan penyelaman di lokasi tempat korban pertama hilang. Sementara tim pencari yang lainnya juga melakukan pencarian pada titik berbeda yang mereka curigai.

Korban ditemukan oleh warga setelah menelakukan pencarian sejak Jumat sekitar pukul 15.00 WIB, dan pada Sabtu sekitar pukul 15.45 WIB. Jasad korban ditemukan di lokasi ia pertama kali melompat ke sungai.

“Korban telah berhasil ditemukan setelah dilakukan pencarian selama 24 jam lebih, di Krueng Meureubo, kawasan Desa Pasi Pinang, Kecamatan Meureubo,” kata Keuchik Ujong Drien kepada Serambinews.com, Sabtu (15/8/2020).

UPDATE Covid-19 Aceh; Positif Baru 25 Orang, 2 Meninggal Dunia

Kumpulkan Uang Tunai Hasil Donasi, Kejari Bireuen Bantu PAUD Terbakar

Kalak BPBD Bener Meriah Sampaikan Permohonan Maaf atas Penanganan Musibah Kebakaran 19 Unit Ruko

Pencarian tersebut, terang Keuchik, melibatkan tim gabungan dari unsur SAR Meulaboh, BPBD, TNI, Polri, dan RAPI.

Sementara warga Desa Ujong Drien juga dengan kompak melakukan pencarian dan yakin bahwa korban masih pada posisi yang bersangkutan hilang.

Sementara itu, Salfajar (45), suami korban mengungkapkan, daerah tersebut merupakan kawasan tempat mereka biasanyan mencari kerang selama ini.

Ia melanjutkan, sekitar satu bulan terakhir, mereka tidak lagi mencari kerang di daerah tersebut. Namun pada Jumat kemarin, ucap Salfajar, ia dan istrinya kembali datang ke lokasi itu untuk mencari kerang.

“Saat sampai di lokasi itu, tepat ketika saya mengikat boat, lantas istri saya melompat ke dalam air. Kemungkinan ia mengira air masih dangkal seperti dulu, namun tidak disangka dia tidak kunjung muncul lagi,” ucap Salfajar dengan mimik sedih.

Ampuh Ratakan Perut Buncit ,Cobain 4 Resep Minuman dari Apel Ini Bisa Kamu Racik Sendiri

Peringatan HUT RI di Aceh Singkil, Diisi Pembagian Masker Hingga Sepak Bola Kaum Tua

Kebakaran Rumah di Aceh Tamiang Nyaris Menghanguskan Mobil, Kerugian Ditaksir Rp 70 Juta

Saat melihat istrinya tidak kunjung muncul, Salfajar mengaku sempat berusaha mencarinya sendiri namun tetap tidak menemukan keberadaan korban.

"Karena belum juga ketemu, saya kemudian berteriak minta tolong kepada warga lainnya untuk ikut membantu mencari istri saya," ungkapnya.

Kabar ada orang tenggelam di Krueng Meureubo itu menyebar luas ke masyarakat, sehingga warga pun langsung melakukan pencarian, yang kemudian disusul oleh Tim SAR Pos Meulaboh, BPBD, dan TNI/Polri serta organisasi terkait lainnya.

"Pencarian sudah selesai dengan ditemukannya korban yang hilang pada Jumat kemarin. Jasad Cut Laila langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit untuk kemudian diantar ke rumahnya di Desa Ujong Drien," jelas Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banda Aceh, Budiono melalui Koordinator Pos SAR Meulaboh, Budi Darmawan.(*)

Berita Terkini