SERAMBINEWS.COM LOS ANGELES - Untuk Tesla, ini bukan pertanyaan, menyangkut game dalam mobil.
CEO Telsa Elon Musk telah berulang kali mengatakan bermain game dalam mode mobil AutoPilot adalah area yang secara aktif dieksplorasi perusahaannya.
Pembuat mobil yang berbasis di California itu mengundang para insinyur video game untuk membuatnya.
Waktu pasti berubah ketika pembuat mobil mulai merekrut insinyur video game, seperti dilansir HindustanTimes, Rabu (2/9/2020).
Tetapi bagi mereka yang telah mengikuti perkembangan di Tesla dengan cermat, undangan terbaru untuk melamar pekerjaan seharusnya tidak mengejutkan.
"Tesla berusaha membuat mobilnya menjadi yang paling menyenangkan."
"Membawa pengalaman video game ke mobil membantu meningkatkan kesenangan itu," tulis posting di bagian karir di situs web perusahaan.
"Dalam kesempatan yang sangat langka ini untuk membantu membangun platform video game."
"Kami mencari insinyur perangkat lunak yang bermotivasi tinggi untuk membantu mengaktifkan konten video game terbaik agar tersedia di dalam mobil."
"Ayo manfaatkan pengalaman industri itu dan bantu kami membangun platform ini. "
• Pabrik Tesla Nevada Dapat Serangan Siber Rusia, FBI Berhasil Gagalkan
• Elon Musk Sangat Bergantung Nikel Indonesia, Jadi Bahan Baterai Utama Mobil Listrik Tesla
• Tesla Minta Persetujuan Sensor Pendeteksi Anak Tertinggal di Dalam Mobil
Sekarang apakah Tesla ingin mengembangkan game barunya sendiri atau akan menyempurnakan opsi yang ada untuk kompatibilitas dalam mobil masih.
Dari apa yang telah diisyaratkan sejauh ini, game seperti Minecraft dan Pokemon Go dapat segera masuk ke layar infotainment besar di dalam kendaraan Tesla.
"Ada yang mengira mereka bisa mendapatkan Minecraft multipemain yang bagus untuk mengerjakan Teslas?
"Atau mungkin membuat game yang berinteraksi secara virtual dengan realitas seperti Pokémon Go saat mengemudi dengan aman?
Seperti versi kompleks Pac-man atau Mario Kart?" kata Musk bertanya di akun Twitter-nya pada Mei 2020.
Tentu ada banyak kritikus yang mempertanyakan kebutuhan memiliki game di EV serta aspek keamanan di mobil.
Namun Musk telah mendukung kendaraan otonom tidak hanya lebih aman daripada kendaraan yang dikemudikan secara manual.
Tetapi juga membuat kasus untuk kendaraan seperti itu yang memungkinkan fitur seperti game, konferensi video dan lainnya di mobil
Tesla, sebuah perusahaan yang sering disebut sebagai perusahaan teknologi.
Sekaligus perusahaan mobil secara aktif mencari cara untuk membedakan produknya dari para pesaingnya.(*)