Tiga bulan kemudian, ditelpon saya, menyatakan tekadnya sudah bulat untuk menjadi seorang muslimah. Suami pun sudah setuju,” kata Arbulan mengutip pernyataan Fatimah.
• VIDEO Netizen Sorot Gaya Pelaku di Medsos, Penusuk Syekh Ali Jaber Bukan Orang Gila
Akhirnya Fatimah memboyong tujuh anak perempuannya menuju Aceh. Perjalanannya sangat berliku dan penuh duka menuju tempat tinggal sang abang di Desa Ujong Blang, Labuhan Haji.
Betapa tidak dengan bekal uang hanya Rp 1 juta, berangkat dari Padang Sidempuan menuju Subulussalam, Aceh melalui lintasan Sibolga.
Namun dalam perjalanan sebelum sampai di Subulussalam, Fatimah dan tujuh orang anak diturunkan dari angkutan umum di Sidikalang, Kabupaten Dairi, Sumut.
Sementara persediaan uang sudah habis sehingga untuk melanjutkan perjalanan dan makan pun tidak sedia lagi biaya.
Fatimah kembali menelpon Arbulan minta bantuan karena sudah terkatung-katung di Sidikalang.
Beruntung Arbulan punya seorang karib asal Manggeng, Abdya, bekerja di Kota Subulussalam, bersedia menanggung ongkos transportasi Fatimah dan tujuh anaknya dari Sidikalang menuju Terminal Bus Kota Subulussalam, Aceh.
Kebetulan teman dari Arbulan itu juga sering bertindak selaku Imam Masjid At-Taqwa Subulussalam.
Kemudian memberitahukan penderitaan Fatimah dan anaknya kepada jamaah masjid dan BKM Masjid At-Taqwa setempat.
• Saat Mantan Suami Temani Mantan Istri Menikah Lagi, Isak Tangis Pecah di Atas Pelaminan
Para jamaah terketuk hatinya, kemudian bersedia membiayai perjalanan Fatimah dan keluarga menuju tempat tinggal abangnya di Labuhan Haji Barat, Aceh Selatan, termasuk membantu biaya makan dalam perjalanan.
“Akhirnya, Fatimah dan tujuh anaknya berhasil tiba di ‘gubuk derita saya di Desa Ujong Blang, Labuhan Haji Barat, sekitar dua pekan lalu,” kata Arbulan.
Keinginan Fatimah dan anak-anak untuk masuk agama Islam disampaikan kepada Drs Said Firdaus, Imam Masjid At-Taqwa Manggeng.
Lalu, direspon dengan sangat antusias oleh jamaah atau masyarakat setempat.
Cita-cita Fatimah bersama tujuh anak perempuan akhirnya terwujud di Masjid At-Taqwa Manggeng, Sabtu (12/9/2020). Dibimbing Said Firdaus, Fatimah dan anak-anak mengucapkan dua kalimah syahadat.
Setelah menjadi saudara baru ummat muslim, pihak jamaah Masjid At-Taqwa Manggeng, Abdya memberikan bingkisan dan uang saku kepada Fatimah.
• Melihat Jembatan Kilangan di Aceh Singkil, Asa Warga Empat Desa yang Terisolir