Para pendonor darah katanya selain pengurus remaja masjid juga masyarakat umum yang ingin berpartisipasi mendonor darahnya.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN- Pengurus Remaja Masjid Besar Peusangan Bireuen, Sabtu (03/10/2020) berhasil mendapatkan 42 kantong darah.
Hal ini didapat dalam kegiatan donor darah kerjasama dengan UTD RSUD Bireuen di halaman masjid setempat.
Amatan Serambinews.com, lokasi donor darah di halaman masjid tersebut, selain dengan menggunakan bus khusus juga terdapat ranjang khusus untuk melakukan donor darah.
Sejumlah kaum ibu dan bapak ikut hadir melakukan pengecekan darah dan melakukan donor darah.
• Honda Bekali Mahasiswa Aceh Mengenai Safety Riding, Ini Hal Penting Wajib Diketahui Pengendara
• Peringati Hari Batik Nasional, Istri Anggota TNI di Lhokseumawe Ikut Latihan Membatik
• Jumlah Gaji Polisi Berpangkat Brigjen Hingga Jenderal, Segini Tunjangan Kinerja Per Bulan
Ketua umum remaja masjid Peusangan Bireuen, Fahmi Fahri kepada Serambinews.com mengatakan, kegiatan donor darah yang dilakukan merupakan kegiatan rutin dan sudah empat kali dilakukan bersama UTD Bireuen.
“Selain beberapa kegiatan lain, donor darah merupakan kegiatan rutin yang dilakukan para remaja masjid,” ujar Fahmi.
Para pendonor darah katanya selain pengurus remaja masjid juga masyarakat umum yang ingin berpartisipasi mendonor darahnya.
Fahmi Fahri menambahkan, gelar donor darah dilakukan remaja masjid karena pihaknya memperoleh informasi persediaan darah di UTD Bireuen semakin menipis dibandingkan kebutuhan yang setiap hari mencapai puluhan kantong darah bagi pasien yang membutuhkan.
Selain persediaan minim, kegiatan donor darah selama pandemi covid-19 juga kurang.
“Kami berusaha membantu melakukan donor darah agar terbantu pasien yang membutuhkan,” ujarnya. Mengetahui persediaan
minim maka mengajak masyarakat untuk membantu ketersediaan darah untuk membantu pasien yang membutuhkan.
Dalam kegiatan donor darah tersebut berhasil memperoleh 42 kantong darah yang disumbangkan ke UTD RSUD Bireuen. Kepala UTD RSUD Bireuen, Wardati SKM MKM mengatakan, stok darah di tempat penyimpanan darah semakin menipis terutama sekali golongan darah A.
Sedangkan golongan darah O, B dan AB masih ada namun jumlahnya terbatas.
“UTD sangat berharap partisipasi lembaga-lembaga sosial dan pemerintah untuk melakukan donor darah,” ujarnya. (*)