Dahniar berangkat ke Papua pada 30 Juli 2020 untuk berziarah ke makam putra tunggalnya, Cekgu Zaki yang meninggal beberapa waktu lalu.
Laporan Yocerizal | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Dinas Sosial Aceh mengutus tim untuk menjemput Dahniar, ibunda Muhammad Zaki alias Cekgu Zaki, di Nabire, Intan Jaya, Papua.
Dahniar berangkat ke Papua pada 30 Juli 2020 untuk berziarah ke makam putra tunggalnya, Cekgu Zaki yang meninggal beberapa waktu lalu.
Cekgu Zaki merupakan guru honorer asal Kecamatan Makmur, Kabupaten Bireuen, yang betugas di Nabire. Ia meninggal pada 27 Juni 2020 karena sakit.
Keberangkatan Dahniar ke Papua itu difasilitasi oleh Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial, sesuai dengan janji Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah.
Kepala Dinas Sosial Aceh, Drs Alhudri MM, menyampaikan hal ini dalam siaran pers kepada Serambinews.com, Sabtu (3/10/2020).
• Waspada, Sabun Mandi Jenis Ini Bisa Jadi Pemicu Kanker, Anda Pakai?
• VIDEO Tangis Ibu Cek Gu Zaki Pecah di Pusara Anak Semata Wayangnya di Tanah Papua
• Yatim Sejak Umur 8 Tahun, Begini Kisah Perjalanan Hidup Cek Gu Zaki Sampai Mengajar ke Papua
"Kita pemerintah dari awal sudah serius membantu ibu Dahniar, mulai dari sumbangan uang tunai, bekal kenduri, hingga terbang ke Nabire.
Jumat kemarin tim dari Dinsos Aceh sudah di Jakarta, yang kemudian terbang ke Nabire sesuai jadwal pesawat yang ada untuk menjemput langsung ibu Dahniar, sesuai arahan bapak Plt Gubernur Aceh," kata Alhudri.
Dalam kesempatan itu, Alhudri juga menyampaikan terima kasih banyak atas perhatian Pemprov Papua dan Pemkab Intan Jaya atas perhatian yang diberikan kepada Dahniar yang selama berada di Nabire.
• PENTING 5 Cara Cegah Tertular Covid-19 dari Keluarga yang Isolasi Mandiri di Rumah
Sementara tim yang diutus Dinas Sosial Aceh, Zulkarnaini alias Syeh Joel kepada media mengaku saat ini sudah tiba di Jakarta untuk mengurus surat kesehatan dan surat izin masuk ke Nabire, Kabupaten Intan Jaya.
"Selama pandemi Covid-19, untuk masuk ke Nabire memang ada persyaratan yang harus kita lengkapi, tentu harus kita hormati keputusan setiap daerah," ujar Syeh Joel.
Lebih lanjut kata dia, untuk keberangkatan dari Jakarta menuju Jayapura diperkirakan besok lusa, Senin, 5 Oktober 2020.
Kemudian Tanggal 6 Oktober 2020 pagi langsung terbang dari Jayapura ke Nabire menggunakan maskapai Wing air. Dihari yang sama pada tanggal 6 Oktober langsung berangkat dari Nabire ke Jayapura.