Webinar

Dampak Pandemi Covid 19, Omzet UMKM Turun Hingga 75 Persen

Penulis: Mawaddatul Husna
Editor: Ansari Hasyim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman dan Kadis Koperasi, UKM dan Perdagangan M Nurdin, berfoto bersama para pelaku UMKM usai penyerahan bantuan peralatan dan perlengkapan kerja secara simbolis di halaman pendopo, Kamis (1/10/2020).

“Ke depan dapat menumbuhkan peluang menghasilkan produk substitusi impor. UMKM di Indonesia baru sekitar 6 persen yang menjadi pemasok usaha besar/BUMN, bandingkan dengan Malaysia yang mencapai 46,2 persen,” sebutnya.

Prof Ina juga menyampaikan terkait menjaga agar UMKM dapat naik kelas pasca pandemic Covid-19, yaitu perbaiki data base UMKM agar memudahkan dalam strategi peningkatan daya saing UMKM kedepan di berbagai tingkat pemerintahan secara berjenjang, dan hanya ada di Dinas/Kementerian KUKM.

Kemudian perlu mempertegas pembagian tugas atau peran Kementerian/Lembaga dalam pengembangan UMKM tidak semua melakukan aktivitas yang sama, scolling up untuk memperkuat produk UMKM (kualitas dan standar) untuk difasilitasi masuk dalam e-katalog pada government procurement.

Sementara Kasubbag Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Aceh, Moishe Sofian dalam kesempatan itu juga menyampaikan terkait UMKM-MU yaitu sebuah platform digital inisiatif OJK yang berkolaborasi dengan Koperasi Pegawai OJK (KOPOJEKA).

UMKM-MU ini untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, melalui penyediaan sarana pemasaran produk UMKM secara digital menggunakan teknologi infomasi.

Ia menjelaskan, UMKM-MU.id ini sebuah platform digital dalam bentuk web yang disediakan untuk membantu UMKM binaan OJK dalam memperluas akses pasar secara digital.

Selain itu, UMKM binaan OJK akan mendapatkan pelatihan untuk branding produk, peluang untuk mendapatkan distribusi pendanaan usaha melalui Bank Wakaf Mikro dan Finansial Teknologi, transformasi inklusi finansial, digital payment serta kesempatan untuk membuat NPWP secara serentak bagi seluruh pelaku yang tergabung sebagai anggota UMKM-MU.

“Di samping itu, UMKM-MU juga berkolaborasi dengan sejumlah marketplace ternama, serta sejumlah sistem pembayaran untuk memudahkan transaksi,” sebutnya.(*)

Berita Terkini