Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Ratusan mahasiswa Universitas Samudra (Unsam) Langsa, Kamis (8/10/2020), juga menggelar aksi tolak UU Cipta Kerja di Gedung DPRK Langsa.
Ratusan mahasiswa yang memakai jaket almamater biru ini menggelar aksi pukul 10.45 WIB, dan disambut Wakil Ketua DPRK Langsa Syaifullah dan Ir Jony, serta sejumlah anggota dewan Failsal, H T Hidayat, plus Rubian Harjak.
Saat berada di halaman gedung wakil rakyat ini, mereka mendapat pengawalan ketat puluhan aparat keamanan gabungan dari personel Polres Langsa, Satpol PP, dan security DPRK.
Bahkan,Kapolres Langsa, AKBP Giyartob SH SIK tampak langsung memimpin pengamanan demo tolak UU Cipta Kerja oleh para mahasiswa Unsam Langsa tersebut.
Selain mahasiswa Unsam, ratusan gabungan mahasiswa dari sejumlah kampus di Kota Langsa, Kamis (8/10/2020) hari ini, juga melakukan aksi demonstrasi menolak disahkan UU Cipta Kerja.
• BREAKING NEWS: Ratusan Mahasiswa di Langsa Unjuk Rasa Tolak UU Cipta Kerja
• Mahasiswa dan Buruh Kepung DPRK Nagan Raya, Tuntut Cabut UU Omnibus Law
• Demo UU Cipta Kerja, Ketua DPRK Lhokseumawe Temui Mahasiswa
Amatan Serambinews.com, ratusan mahasiswa yang berasal dari Universitas Samudra, IAIN Langsa, HMI Langsa, dan Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SMM), awalnya berkumpul di Lapangan Merdeka Langsa.
Selanjutnya, memasuki pukul 10.00 WIB, para mahasiswa dengan berjalan kaki langsung long march bergerak menuju ke Tugu Pase di Jalan T Umar Pusat Kota.
Sekitar 30 menit kemudian, mahasiswa melakukan aksinya di Tugu Pase tersebut, dengan mendapat pengawalan ketat puluhan aparat kepolisian Polres Langsa.
Kemudian para mahasiswa kembali bergerak dan ketika sampai di tugu antara Jalan T Umar dan TM Zein, mereka melakukan aksinya dengan membakar ban mobil bekas.
• Di Tengah Pandemi Covid-19 Pelaku Kriminal Ternyata Malah Menurun, Ini Kata Kapolres Aceh Barat
• Hampir Setahun Ditahan di India, Tiga Nelayan Aceh Tiba di Tanah Rencong
• Daftar Kumpulan Ucapan Selamat Ulang Tahun Islami, Lengkap dengan Doa Barakallahu Fii Umrik
Mahasiswa akan melakukan aksi terpusat untuk menyampaikan berapa poin tuntutan menolak atas disahkan UU Cipta Kerja oleh DPR dan Pemerintah RI.(*)