Polisi Diduga Tembak Pengunjung Kafe, Korban Luka Tembak di Pundak, Propam Diminta Proses Pelaku

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENEMBAKAN

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Kasus penembakkan yang dilakukan oknum polisi terhadap salah satu pengunjung Vipers Resto & Bar di kawasan Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, menjadi sorotan.

Akibat penembakan tersebut, korban merupakan warga sipil dan mengalami satu luka tembak di sekitar bagian pundak.

Korban penembakan tersebut sudah berada di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Bambang Rukminto mengatakan, sikap oknum polisi yang melakukan penembakan itu sangat arogan.

Karena itu, kasus penembakan itu pun dinilai tidak dapat ditoleransi dan hasus diusut secara tuntas.

"Arogansi aparat bersenjata tak bisa ditoleransi dan harus dituntaskan.

Apalagi ini menyangkut aparat penegak hukum yang tentunya harus menjadi tauladan upaya penegakan hukum," kata Bambang saat dikonfirmasi, Kamis (15/10/2020).

Bambang menegaskan, penyelidikan kasus penembakan terhadap warga sipil itu harus segera dilakukan untuk mengetahui motif dan akibatnya.

Jika dalam penyelidikan ditemukan oknum polisi tersebut melanggar etika dapat diberikan sanksi pencopotan jabatan hingga pemecatan.

"Diusut dulu siapa pelakunya, motif dan akibatnya.

Propam bisa langsung menindak, dan tak menutup kemungkinan bila melanggar etika berat diberikan sanksi pencopotan bahkan pemecatan," kata dia.

Baca juga: VIDEO Polres Pidie Bongkar Prostitusi Anak di Bawah Umur, Mucikari dan Dua Pelanggan Ditangkap

Baca juga: Fakta Warung Kopi Sediakan 6 Cewek Cantik, Tarif Rp 150 Ribu Sekali Kencan, Muncikari Pria 19 Tahun

Sebelumnya, Satu orang pengunjung Vipers Resto & Bar di kawasan Gading Serpong, Kabupaten Tangerang menjadi korban penembakan oleh seorang yang diduga oknum polisi.

Kapolsek Kelapa Dua AKP Muharram Wibisono membenarkan adanya peristiwa penembakan yang terjadi pada Kamis (15/10/2020) dini hari di restoran tersebut.

"Memang dini hari itu ada kejadian (penembakan) tersebut. Kami sedang mendalami kejadian ini," ujar Muharram saat dikonfirmasi.

Menurut Muharram, sebelum peristiwa tersebut korban dan pelaku sempat terlibat adu mulut sampai akhirnya terjadi aksi penembakan.

Kendati demikian, Muharram belum dapat memastikan apakah pelaku tersebut merupakan seorang anggota kepolisian.

"Pihak kepolisian di sini masih belum bisa memastikan apakah ini anggota atau mengaku-mengaku anggota atau warga sipil," kata Muharram.

"Jadi kami sedang mendalami kejadian ini siapa pelaku dan apa motifnya," sambung dia.

Sementara untuk korban, kata Muharram, merupakan warga sipil dan mengalami satu luka tembak di sekitar bagian pundaknya.

Korban penembakan tersebut sudah berada di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

"Untuk korban ini adalah murni orang sipil, jadi bukan pecatan atau anggota TNI seperti yang beredar.

Jadi ini adalah murni orang sipil," kata Muharram.

Muharram menambah, anggota kepolisian Polsek Kelapa Dua sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan disterilisasi dengan pemasangan garis polisi.

Adapun saat ini, kasus penembakan tersebut dilimpahkan ke Polres Tangerang Selatan untuk ditindaklanjuti.

"Sudah olah TKP oleh Polsek Kelapa Dua.

Kemudian dilimpahkan dan seluruhnya ditangani oleh Sat Reskrim Polres Tangerang Selatan," ucap dia.

Baca juga: Per 15 Oktober 2020, Bertambah Lagi Warga Lhokseumawe yang Suspek Covid-19, Ini Rinciannya

Baca juga: DENMARK OPEN 2020 - Pertahanan Ganda Putra Andalan Denmark Roboh di Tangan Rekan Senegaranya

Baca juga: Jenazah Wanita Rohingya yang Meninggal di RSUCM Dimakamkan di TPU Kuta Blang, Lhokseumawe

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Diduga Tembak Pengunjung Kafe di Gading Serpong, Propam Diminta Bertindak"

Berita Terkini