Baca tanpa iklan
Laporan Muhammad Nazar | Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Puluhan narapidana (napi) dan tahanan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sigli, Pidie harus tidur di musalla.
Penyebabnya karena Rutan Sigli saat ini sudah over kapasitas. Rutan Kelas IIB Sigli sedianya hanya mampu menampung 120 napi.
Tapi, sekarang warga binaan pemasyarakatan di Rutan Sigli berjumlah 443 orang. Napi yang paling dominan menempati Rutan Sigli adalah napi kasus narkotika.
"Saat ini, Rutan Sigli telah over kapasitas. Jumlah napi dan tahanan mencapai 443 orang, tapi kapasitas 120 orang. Artinya sudah 300 persen lebih over kapasitas," kata Kepala Rutan Kelas IIB Sigli, A Halim Faisal kepada Serambinews.com, Minggu (1/11/2020).
Ia menjelaskan, akibat over kapasitas, kini sekitar 50 napi harus tidur di luar. Mereka tidur di balai dan musalla.
Baca juga: Pasien Baru Positif Covid-19 Bertambah di Nagan Raya, Total Tercatat 143 Orang
Baca juga: VIDEO Abu Tumin Peusijuek Balee Ruum Geupo Atjeh. Melestarikan Sejarah Kesultanan Aceh
Baca juga: Puluhan Istri Keuchik dari Bireuen Datangi Gampong Tumbo Baro, Ini yang Mereka Cari
Napi yang tidur di luar adalah napi yang hukumannya ringan dan telah menjalani hukuman 2/3 masa pidana. “Napi yang tidur di luar tetap dalam penjagaan ketat petugas rutan atau sipir,” terangnya.
Menurut A Halim Faisal, napi yang menjalami hukuman di Rutan Sigli, tercatat napi narkoba paling dominan. " Warga binaan pemasyarakatan yang tersangkut kasus narkotika berjumlah 262 orang," jelasnya.
Ia menambahkan, napi kasus narkoba yang telah yang mendapatkan assimilasi Covid-19 hingga Oktober 2020, mencapai 175 orang.(*)