Berita Lhokseumawe

Ternyata Ada ‘Jalur Tengkorak’ di Aceh, Rawan Laka Lantas Berujung Kematian, Ini Lokasinya

Penulis: Zaki Mubarak
Editor: Saifullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondany memberi materi sosialisasi UU LLAJ untuk prajurit TNI di Mayonkav 11/MSC, di Desa Kebon Baro, Kecamatan Simpang Keuramat, Aceh Utara, Selasa (3/11/2020).

Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Jalur utara Aceh atau jalan lintas Banda Aceh-Medan sepanjang pesisir timur Aceh disebut ‘Jalur Tengkorak’.

Soalnya, selama ini banyak sekali terjadi kecelakaan lalu lintas (laka lantas) yang berujung kematian pengendara kendaraan roda dua maupun roda empat di jalur tersebut.

Hal itu diungkap Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondany, SIK saat menghadiri Supervisi Operasi Zebra Seulawah 2020 di Mapolres Lhokseumawe, Selasa (3/11/2020) pagi.

“Kawasan ini masuk ‘Jalur Tengkorak’, terlalu banyak kematian di lintas Medan-Banda Aceh. Operasi Zebra Seulawah ini harus mampu menekan angka kecelakaan di jalur ini. Saya optimis dengan kerja keras kita, hal itu akan tercapai,” ucap Kombes Pol Dicky Sondany.

Ia juga menyebutkan, pada jalur barat dari Meulaboh hingga ke Aceh Tenggara, angka kecelakaan juga tergolong tinggi. Bedanya, penyebab kecelakaan di jalur timur karena padat kendaraan, sedangkan di jalur barat banyak ternak lembu berkeliaran.

Baca juga: Kantor DPRK Pidie dan Gedung Pertemuan akan Digabung, Rencana Perluasan, Radio Alfalah Bergeser

Baca juga: Harimau Sumatera dari Tapsel Dilepasliarkan ke Kappi TGNL, Prosesnya Turut Melibatkan Helikopter

Baca juga: VIRAL Berlagak Berjalan Tenang di Depan Kawanan Anjing, Para Pejuang Makanan Lari Terbirit-Birit

“Saya sudah pantau langsung, banyak sekali ternak lembu di jalan. Ini juga persoalan karena bisa mengganggu lalu lintas. Masyarakat harus diberikan sosialisasi bahaya melepas ternak ke jalan,” terang Kombes Pol Dicky Sondany kepada Serambinews.com, Selasa (3/11/2020).

Dirlantas bersama rombongan Polda melakukan supervisi terhadap kegiatan Operasi Zebra Seulawah 2020 di jajaran Polres Lhokseumawe. Operasi tersebut sudah digelar sejak sepekan lalu dan berakhir pada 8 November nanti.

Kehadiran Dirlantas bersama tim disambut langsung Kapolres Lhoseumawe, AKBP Eko Hartanto bersama jajaran di Aula Bhayangkara Mapolres Lhokseumawe.(*)

Berita Terkini