Laporan Zainun Yusuf | Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE – Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang masuk zona orange Covid-19, kini menunjukkan perkembangan semakin membaik.
Alhamdulillah! Kurun waktu dua pekan terakhir atau sejak 21 Oktober lalu hingga Selasa (3/11/2020), tidak ada lagi (kosong) kasus baru warga terkonfirmasi Positif Covid-19 di seluruh kecamatan (9 kecamatan setempat).
Pasien Probable atau PDP (Pasien Dalam Perawatan) juga tidak ada lagi yang dirawat/isolasi di RSUTP Abdya dan di RSUZA Banda selama tiga hari terakhir tidak ditemukan lagi.
Akan halnya Suspeck atau ODP (Orang Dalam Pemantauan) juga tidak ada lagi sekitar sepekan terakhir tidak ada penambahan.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Abdya, Safliati SST MKes dihubungi Serambinews.com, Selasa (3/11/2020) membenarkan, selama dua pekan tidak ada lagi laporan kasus baru pasien Positif Covid-19, baik dari RSUTP Abdya dan RSUZA Banda Aceh.
Pasien terkonfirmasi Positif Covid-19 yang didata sejak Maret lalu sejumlah 88 orang hingga 21 Oktober 2020. “Setelah itu, hingga hari ini (Selasa, 3 November) tidak ada laporan kasus baru pasien Positif Corona,” kata Safliati.
Dari 88 pasien Positif Covid-19, sebanyak tujuh orang meninggal dunia dalam rawatan di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh dan Rumah Sakit Umum Teungku Peukan (RSUTP) Abdya.
Sedangkan 81 pasien dinyatakan sembuh karena setelah dirawat di RSUZA Banda Aceh dan RSUTP Abdya dan isolasi di rumah di Abdya dan Banda Aceh, tidak ada lagi gejala Covid-19.
Sementara pasien probable, sebelumnya disebut PDP (Pasien Dalam Perawatan) berjumlah 44 orang, tiga orang diantaranya meninggal dunia.
Sedangkan, 41 orang dinyatakan sembuh setelah dirawat/isolasi di RSUTP Abdya dan RSUZA Banda Aceh.
Dan, suspek atau ODP (Orang Dalam Pemantauan) berjumlah 28 orang, tapi seluruhnya selesai menjalani isolasi, hasilnya tanpa gejala mengarah ke Corona.
Dijelaskan, pasien Positif Covid-19 sejumlah 81 orang yang dinyatakan sembuh, tiga diantaranya sembuh pada Sabtu (31/10/2020) lalu, yaitu AK (52), YP (26), laki-laki dan M (44), laki-laki, ketiganya merupakan warga Kecamatan Blangpdie.
Dari total 88 warga Abdya yang terkonfirmasi positif Covid-19, tujuh diantaranya meninggal dunia, masing-masing, inisial N (60), perempuan warga salah satu desa di Kecamatan Blangpidie, meninggal dalam perawatan di Ruang Pinere RSUZA Banda Aceh pada 12 Oktober 2020.
Lm (45), laki-laki warga Kecamatan Jeumpa, meninggal dunia di RSUZA Banda Aceh, 28 September lalu.