Info Bener Meriah

Pemkab Bener Meriah Gelar Upacara HUT Korpri, HGN dan HUT PGRI Tahun 2020

Penulis: Budi Fatria
Editor: Jalimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekda Bener Meriah, Haili Yoga menjadi Inspektur upacara peringatan Hari Ulang Tahun Korpri ke-75, Hari Guru Nasional, dan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-45 Tahun 2020 di Lapangan upacara Kantor Bupati setempat dengan menerapkan Prokes, Senin (30/11/2020).

Laporan Budi Fatria | Bener Meriah

SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Pemerintah Daerah Kabupaten Bener Meriah menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun Korpri ke-75, Hari Guru Nasional, dan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke 45 Tahun 2020 di Lapangan upacara Kantor Bupati setempat dengan menerapkan Prokes, Senin (30/11/2020).

Sebagai Inspektur upacara Sekretaris Daerah Bener Meriah, Drs Haili Yoga MSi, Perwira Upacara Safaruddin, SKM MSi, dan sebagai Komandan Upacara HUT Korpri, HGN, dan HUT PGRI, Ade Rizki Dermansyah SIP.

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dalam arahannya yang dibacakan Sekda Bener Meriah, Drs Haili Yoga MSi menyampaikan, selamat ulang tahun yang ke-49 kepada seluruh anggota Korpri dimanapun berada, dan apresiasi.

“Saya menghargai semangat anggota Korpri di tengah situasi pandemi seperti saat ini tetap menjalankan tugas pengabdian dari Negara, yaitu melayani masyarakat. Saya tahu dalam menjalankan tugas dari Negara pasti ditemui banyak kesulitan, pasti memiliki banyak keterbatasan, namun, saya berharap kesulitan dan keterbatasan itu tidak menjadi penghalang bagi kita untuk bekerja dengan sigap dan cepat untuk membantu mengatasi berbagai permasalahan, baik di bidang kesehatan maupun di bidang ekonomi,” kata Sekda dalam arahan Presiden.

Haili Yoga mengatakan, harus terus mempercepat reformasi birokrasi bersamaan dengan reformasi struktural yang kita lakukan, dan, pandemi Covid-19 telah memberikan momentum untuk mengubah dari channel normal ke channel ekstra normal.

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh: Total Terkonfirmasi Positif Corona Capai 8.292 Orang

Baca juga: Selain Enak, Buah Durian Memiliki Manfaat Bagi Kesehatan Tubuh, Simak Info Ini

Baca juga: Selain Enak, Buah Durian Memiliki Manfaat Bagi Kesehatan Tubuh, Simak Info Ini

Dan cara-cara biasa menjadi cara-cara luar biasa, dari prosedur panjang dan berbelit menjadi smart shortcut yang cerdas dan sigap. Cara baru tersebut kata Presiden harus memanfaatkan teknologi, terutama teknologi digital.

Di era pandemi sekarang ini adalah momentum sebagian besar birokrasi harus bekerja dari rumah (work from home), mempercepat transformasi digital, menjadikan aparat birokrasi lebih adaptif, dan lebih terampil memanfaatkan teknologi dengan mengedepankan inovasi dan kreativitas.

Selain itu, reformasi struktural sudah tidak bisa ditunda-tunda lagi. Regulasi yang rumit dan menghambat kreativitas kerja harus dipangkas dan disederhanakan. Kelembagaan pemerintahan yang gemuk, tumpang-tindih, dan tidak efisien harus segera diintegrasikan. Jenjang eselonisasi yang panjang harus dipangkas untuk mempercepat pengambilan keputusan, SOP yang panjang dan kaku harus diringkas dan fleksibel dan berorientasi pada hasil.

Konsekuensinya sampai Sekda, kompetensi SDM Aparatur Sipil Negara harus menyesuaikan, mindset-nya harus berorientasi hasil, adaptif dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, memberikan kesempatan kepada yang terampil dan ahli walaupun masih junior untuk tampil di depan, serta berpikir kreatif dan inovatif untuk memecahkan masalah dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Yang kedua, tambah Haili Yoga, selain tugas pelayanan yang cepat dan efektif, Aparatur Sipil Negara juga harus menjalankan tugas kebangsaan, keberadaan ASN di seluruh wilayah Indonesia sampai ke pelosok perbatasan negara dan pelosok desa adalah simpul pemersatu bangsa yang selalu mengamankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, setia menjaga dan tunduk kepada NKRI, terus menjaga nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika, serta menjaga nilai-nilai toleransi dan kerukunan.

Baca juga: Jalan di Bukit Seumadam Licin dan Rawan Longsor, Kasat Lantas Ingatkan Pengendara Ekstra Hati-hati

Baca juga: Jangan Sepelekan Minum Air Hangat, Ternyata Memiliki Manfaat Luar Biasa, Ini Salahsatunya

Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Aceh Tambah 10 Lagi, Delapan Orang Warga Banda Aceh

“Tugas mulia ini harus saudara-saudara jalankan dengan sebaik-baiknya, keberadaan ASN di seluruh wilayah Indonesia juga harus bekerja untuk memotori pembangunan di seluruh pelosok Indonesia, menyampaikan prioritas program pembangunan nasional kepada masyarakat, aktif dalam pendidikan masyarakat, memberikan teladan dalam kehidupan bermasyarakat, serta menjadi motor pembangunan dan perubahan terutama untuk masyarakat di daerah-daerah pinggiran dan terpencil," ujar Haili Yoga.

Terakhir, pada kesempatan yang baik ini saya mengajak seluruh anggota korpri untuk menjadi bagian penting dari proses perubahan besar-besaran yang sedang dilakukan. Memberikan warisan berharga dalam sejarah perjalanan bangsa untuk mewujudkan indonesia maju yang kita cita-citakan.

Disisi lain. Presiden Joko Widodo juga mengatakan, meski masih dalam suasana penuh keprihatinan di tengah wabah Covid-19, hari ini kita semua para guru, pendidik, dan tenaga kependidikan di seluruh tanah air kembali merayakan peringatan hari ulang tahun ke-75 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional Tahun 2020 dengan khidmat dan mematuhi protokol kesehatan.

Covid-19 memaksa manusia untuk melakukan adaptasi dalam keseluruhan aspek kehidupan, termasuk dalam pendidikan dan pembelajaran. Pembelajaran yang semula dilakukan penuh kehangatan di kelas, demi keselamatan siswa, guru, dan orang tua, harus dilakukan dengan belajar dari rumah secara online/daring maupun offline/luring.

“Saya menaruh hormat atas semangat dan dedikasi guru, pendidik, dan tenaga kependidikan yang meskipun dengan segala keterbatasan tak surut dalam pengabdian mendidik para siswa dan mahasiswa di tengah pandemi ini. Kita dapat menarik hikmah di balik pandemi Covid-19 yakni mempercepat akselerasi penguasaan teknologi di kalangan guru dan siswa, menguatkan kerja sama antara guru dan orang tua sekaligus memastikan bahwa peran guru tidak bisa digantikan oleh teknologi secanggih apa pun,” Kata Presiden yang disampaikan Sekda Haili Yoga.

Pasca pandemi berakhir katanya lagi, pembelajaran jarak jauh atau paduan pembelajaran daring dan luring akan menjadi suatu bentuk kenormalan baru.

PGRI meminta agar di seluruh wilayah Indonesia dapat dijangkau oleh infrastruktur dasar listrik dan jaringan internet ke sekolah-sekolah sehingga tidak ada anak Indonesia dan para gurunya yang tertinggal dalam pembelajaran dan mengakses ilmu pengetahuan.

Disampaikan Sekda kembali, pada kesempatan ini, Presiden juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para orang tua, karena di masa pandemi ini, peran orang tua sangat penting mendampingi anak belajar, sekaligus menjadi ruang untuk memperkokoh kualitas kasih sayang antara anggota keluarga.

Baca juga: Demi Anak Gadisnya, Ayah Naik Gunung Cari Jaringan Internet Dua Hari Sebelum Ujian Online

Baca juga: Simak, Ini 15 Cara Menghilangkan Sakit Kepala Tanpa Obat, Minum Air Putih hingga tak Mengunyah

Pada bagian akhir dari sambutan ini, Presiden Joko Widodo menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang responsif terhadap perjuangan PGRI khususnya di masa pandemi antara lain dengan terbitnya Perpres Nomor 98 tentang gaji dan tunjangan PPPK, pemberian kuota kepada guru, dosen, siswa, dan mahasiswa untuk kelancaran pembelajaran, dan relaksasi penggunaan BOS untuk pembayaran guru honor dan pembelajaran daring.

Selanjutnya, Presiden Joko Widodo sangat mengharapkan agar para guru honorer kategori maupun non-kategori khususnya yang berusia di atas 35 tahun diberikan kesempatan menjadi ASN melalui jalur ASN-PPPK ataupun maupun jalur CPNS.

Ia menyampaikan pula kepada Pemerintah Daerah yang merespon perjuangan di PGRI di berbagai daerah dengan memberikan perhatian pada peningkatan kesejahteraan guru honorer di daerah masing-masing, juga memberikan kesempatan setara kepada semua guru tanpa membedakan status mereka untuk beroleh kesempatan meningkatkan kapasitas profesi.

"Dengan adanya pembagian kewenangan guru di tingkat provinsi dan kabupaten/kota, saya menitipkan kepada Pemerintah Daerah untuk memberikan perhatian kepada guru-guru di daerahnya tanpa harus terpaku kepada tingkatan mana guru mengajar,” demikian arahan dan sambutan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang disampaikan Sekda Bener Meriah, Drs Haili Yoga MSi.(*)

Baca juga: Kasus Suspek Covid-19 di Kota Langsa Tersisa 11 Orang, Pasien Positif Corona Tetap 33 Orang

Baca juga: Aduh, Ambulans Bawa Pasien asal Simpang Jernih Terjebak di Jalan Berlumpur, Warga Minta Boat Medis

Baca juga: Begini Permintaan Fraksi di DPRA kepada Gubernur, Dalam Pendapat Akhir terhadap RAPBA Rp 16,9 T

Berita Terkini