Laporan Riski Bintang | Aceh Jaya
SERAMBINEWS.COM, CALANG - Bupati Kabupaten Aceh Jaya menilai kinerja personil Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP/WH) Aceh Jaya lemah dalam menjalankan dan mengembangkan peraturan daerah.
Hal itu disampaikan T Irfan TB kepada Serambinews.com, menanggapi pemberitaan terkait adanya warung yang diduga dijadikan tempat maksiat oleh kaum muda-mudi.
"Kinerja Satpol-PP saat ini saya nilai sangat tidak efektif," jelasnya.
Menurutnya, saat ini Satpol PP/WH memiliki banyak personil, dimana setidaknya ada sekitar 90 personil yang saat ini bertugas di SKPK tersebut.
Tidak hanya itu, dirinya menilai Kasatpol PP sendiri selalu menunggu perintah dirinya untuk menegakkan Perda yang memang tugas dari Satpol PP/WH.
"Saya tegaskan kepada Satpol PP/WH, tegakkan Perda jangan tunggu perintah Bupati selalu," ungkapnya.
T Irfan TB sendiri menjelaskan jika beberapa waktu lalu ada berita dari Serambinews.com, terkait adanya warung yang dijadikan lokasi melakukan khalwat kaum muda-mudi.
Menanggapi hal itu dirinya menyampaikan agar pihak Satpol PP/WH untuk melakukan penindakan jangan hanya menunggu perintah, apalagi hal itu sudah meresahkan masyarakat.
"Ini selalu disampaikan kepada kita untuk minta petunjuk, itu sudah jelas melanggar, dan bila kedapatan dibongkar saja," tutupnya.(*)
Baca juga: Menteri Sosial Juliari Batubara Resmi Ditahan KPK, Sebagai Tersangka Penerima Suap Bansos Covid-19
Baca juga: VIDEO Banjir di Aceh Timur Rengut Nyawa Seorang Siswi SMP Meninggal Terseret Arus
Baca juga: VIDEO - VIRAL Tupai Ini Mabuk Setelah Makan Buah Pir Fermentasi
Baca juga: Ketua DPR Aceh: Bendera Bintang Bulan Akan Diupayakan Berkibar pada 15 Agustus 2021