Laporan Fikar W Eda | Jakarta
SERBINEWS.COM, JAKARTA - Dalam rangka memberikan kontribusi untuk peningkatan kapasitas sumberdaya manusia (SDM) Aceh yang sedang menuntut ilmu di beberapa perguruan tinggi di Aceh, Pengurus Pusat Taman Iskandar Muda (PPTIM) Jakarta, dalam tahun 2021 ini akan melaksanakan kegiatan berupa kuliah umum tentang disrupsi ekonomi pasca Covid 19 dan workshop khusus Tekno Ekonomi assesment proyek pembangkit listrik panas bumi.
Kuliah Umum akan disampaikan oleh Ketua Umum PPTIM, Dr. Ir. Surya Darma di Universitas Malikussaleh Lhokseumawe, Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) Bireuen dan Universitas Teuku Umar (UTU) di Meulaboh, pada 14-21 Januari 2021.
Delegasi TIM dipimpin langsung oleh Ketua Umum, Surya Darma, dengan anggota terdiri dari Prof. Sharifuddin Husen yang juga Bendahara Umum PPTIM, Prof. Bachtiar Aly, Syahrul Arifin SSos., Zubaidah Aswan MSi., dan Azis Mahdani dari sekretariat TIM ditambah 3 orang pengurus dari bidang pemberdayaan perempuan.
Workshop selama satu hari penuh tentang energi terbarukan akan dilaksanakan pada 15 Januari yang akan diikuti oleh para dosen dan mahasiswa S2 Teknik dan Prodi Teknik Energi Terbarukan Unimal.
"Diharapkan mereka akan memiliki kemampuan melakukan asesmen teknis ekonomi pada proyek energi terbarukan yang sudah menjadi trend dunia dan akan dilaksanakan oleh Indonesia Menuju Transisi Energi Bersih tahun 2050," ujar Surya Darma.
Sedangkan di UNIKI Bireuen, kuliah umum akan dilakukan pada 16 Januari dengan topik "Ekonomi Pasca Covid 19 dan Tantangannya pada Aceh". Di UTU, kuliah umum akan dilakukan pada 18 Januari dengan topik: Disrupsi Ekonomi Pasca Covid 19 dan Kesiapan SDM Aceh".
Kuliah umum dan Workshop akan dilakukan dengan kehadiran yang sangat terbatas dengan protokol kesehatan, tetapi para peserta akan mengikutinya secara virtual melalui media online platform.
Saweu Gampong ini merupakan kegiatan dalam rangka memberikan kontribusi masyarakat Aceh perantauan pada tanah kelahiran dan kampung halaman di Aceh. TIM memiliki 4 paradigma program bagi warganya yaitu: Tahiro Gampong, Tajunjong Nanggroe, Tapakoe Anggota dan Tapeuluah Syedara.
Untuk melengkapi program Tahiro Gampong kali ini, delegasi selama di Aceh juga akan melakukan kunjungan silaturrahim dengan Walikota Lhokseumawe, Bupati Bireuen, Bupati Aceh Tengah dan Wakil Bupati Pidie.
Dalam kunjungan ini juga diagendakan untuk melakukan penyerahan bantuan renovasi satu buah masjid dan dua buah bale dayah untuk Teungku Inong di Pidie Jaya.
Bantuan itu berjumlah total 100 juta rupiah untuk bantuan Pembangunan Masjid Baitul Mukarram, Balai Pengajian Dayah Mulia dan Balai Pengajian Mistahul Ulum, Kec. Meurah Dua-Kab. Pidie Jaya.(*)
Baca juga: VIDEO VIRAL Wanita Angkat Tabung Gas 12 Kg, Bila Suami Bikin Marah Istri Bisa Melayang Tabung Gas
Baca juga: Mahasiswi Mantan Anggota Marching Band Meninggal Terlindas Truk, Kekasih Ungkap Kehilangan
Baca juga: Kenang Bersama Syekh Ali Jaber, Virgoun Last Child: Terima Kasih Telah Menuntun Ku Bersyahadat
Baca juga: Harga Emas Turun Sekitar Rp 50.000/Mayam, Begini Reaksi Pasar