Baca tanpa iklan
Kasus mereka memicu kemarahan para feminis Mesir yang menolak penuntutan Hossam dan Adham.
Sebagai contoh lain dari pelanggaran masyarakat konservatif terhadap kebebasan perempuan.
Saat itu, para pembela hak perempuan mengedarkan petisi online.
Mereka menggambarkan penangkapan itu sebagai tindakan keras sistematis.
Menargetkan perempuan berpenghasilan rendah.
Baca juga: Kecewa Nilai Turun, 5 Siswa Nekat Bikin Video TikTok Injak Rapor, Berujung Dikeluarkan dari Sekolah
Meskipun Mesir tetap jauh lebih liberal daripada negara-negara Teluk Arab, negara mayoritas Muslim itu telah berubah.
Ke arah yang sangat konservatif selama setengah abad terakhir.
Penari perut, diva pop, dan influencer media sosial menghadapi reaksi keras.
Karena dinilai melanggar norma-norma dan adat Mesir.(*)